TEMPO.CO, Samara - Dua mega bintang sepak bola, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo, gagal membawa masing-masing timnya untuk dapat berjaya di Piala Dunia 2018. Masing-masing dari mereka harus rela pulang lebih dulu setelah tim-nya tersingkir di babak 16 besar.
Meski begitu, kapten Inggris Harry Kane tak lekas melepas hormatnya kepada dua pemain bintang tersebut. Menurutnya, baik Messi dan Ronaldo masih tetap layak dikatakan sebagai dua pemain sepak bola terbaik di dunia saat ini.
"Anda tak bisa melupakan Ronaldo dan Messi. Mereka mungkin tak bisa menjalani turnamen ini dengan baik, namun mereka masih dua pemain terbaik di dunia," ujar Kane, Jumat, 6 Juli 2018.
Menurut Kane, baik Messi maupun Ronaldo, yang sama-sama telah berusia 31 tahun, telah berhasil menginspirasi para pemain muda seperti dirinya. "Mereka telah menetapkan pencapaian yang harus kita tuju, dan kita akan mencoba untuk menggapai dan melampauinya," ujar pemain berusia 24 tahun tersebut.
Berbeda dengan kedua pemain bintang tersebut, Harry Kane kini telah berhasil membawa Inggris untuk mencapai babak perempat final di Piala Dunia 2018. Ia pun mengaku bangga dengan hasil itu, dan berkomitmen untuk bisa terus meningkatkan prestasinya. "Dan saya akan mencoba untuk meraih apa yang telah mereka (Messi dan Ronaldo) raih di sepanjang karirnya," ujar Kane.
Sementara itu, pelatih Inggris Gareth Southgate berpendapat, tersingkirnya Ronaldo dan Messi di ajang Piala Dunia kali ini menandakan perubahan era kejayaan dari para tim dan para pemainnya. Menurut dia, hampir tidak mungkin jika suatu tim bisa konsisten untuk terus berada di papan atas dengan pemain yang itu-itu saja. "Harus ada para pemain muda agar tim-nya bisa berkembang," ujarnya.
Hal tersebut, kata Southgate, dirasakan oleh Inggris di Piala Dunia kali ini. Dengan dipenuhi oleh para pemain muda, termasuk Harry Kane, skuad The Three Lions mampu menunjukan tajinya untuk bisa berhadapan dengan tim lain.
"Itu menjadi suatu hal yang fantastis bagi pemain muda seperti Harry. Di usianya saat ini, ia sudah bisa berlaga di panggung dunia, mencetak gol, dan membantu banyak hal di timnas Inggris," ujar pelatih berusia 47 tahun tersebut.
THE TELEGRAPH | GOAL