Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Manchester City Kalah, Arteta: Bukan Gara-gara Pep Diskors

Reporter

Editor

Hari Prasetyo

image-gnews
Pelatih Manchester City Pep Guardiola. REUTERS/Andrew Yates
Pelatih Manchester City Pep Guardiola. REUTERS/Andrew Yates
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Asisten Manajer Manchester City, Mikel Arteta, menolak pendapat absennya Pep Guardiola di tepi lapangan sebagai penyebab kekalahan 1-2 City dari tamunya, Lyon, pada pertandingan Liga Champions Eropa, Kamis dinihari, 20 September 2018. 

Baca: Hasil Liga Champions: Manchester City Vs Lyon 1-2

Guardiola, manajer City, dilarang mendampingi timnya dalam pertandingan perdana penyisihan grup Liga Champions 2018-19 itu sebagai hukuman yang diterima ketika mereka melawan Liverpool pada perempat final musim lalu.

Baca: Arteta Yakin Manchester City Juarai Liga Champions Musim Ini

Arteta menegaskan kekalahan Ciy yang keempat secara beruntun dalam Liga Champions ini tidak ada hubungannya dengan absennya Guardiola di pinggir lapangan.

Arteta menilai mereka kalah karena para pemainnya tampil lambang dan sering salah dalam memberi umpan.

“Kami mengawali permainan dengan lamban. Kami terlalu banyak kalah dalam duel perebutan bola. Dua kali dalam babak pertama, pemain melakukan kesalahan umpan sehingga bola dikuasai lawan di daerah yang berbahaya. Dari dua kali kesalahan itu, pemain Lyon bisa mencetak gol,” jelas Arteta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tapi, dalam babak kedua, Arteta menilai reaksi para pemainnya setelah ketinggalan 0-2 mengagumkan.

“Setelah jeda babak pertama, kami bereraksi. Tapi, itu normal, dan tidak tergantung apakah Pep (Guardiola) ada dalam kamar ganti pemain atau tidak,” kata Arteta.

Mantan pemain asal Spanyol itu mengatakan tak bisa benar-benar menjelaskan mengapa City begitu lamban mengawali permainan. “Tapi, terkadang, dalam sebuah kompetisi baru, butuh waktu untuk berada di trek yang sebenarnya,” katanya.

Baca: UCL: Manchester City Vs Lyon, Hantu Champions buat Pep

“Kami kesulitan untuk melakukan umpan-umpan yang lebih akurat. Kami gagal membangun konsistensi dan Lyon bisa mengambil keuntungan,” Arteta melanjutkan.

GUARDIAN | ESPN  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air

31 menit lalu

Presiden Direktur Multi Bintang Indonesia Rene Sanchez Valle (kiri) dan Eks Penyerang Real Madrid Fernando Morientes dalam sesi jumpa pers Meet The UEFA Champions League Trophy & Legends di MGP Space, SCBD, Jakarta Selatan, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/Randy
Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air

Fernando Morientes singgung bagaimana kegilaan penggemar sepak bola Indonesia yang rela menonton Laga Liga Champions tengah malam.


Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris: Manchester City Kalahkan Brighton 4-0, Tempel Ketat Arsenaldi 2 Besar

17 jam lalu

Pemain Manchester City Julian Alvarez. REUTERS/Carl Recine
Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris: Manchester City Kalahkan Brighton 4-0, Tempel Ketat Arsenaldi 2 Besar

Manchester City menang telak 4-0 saat bertandang ke Brighton dalam laga tunda pekan ke-29 Liga Inggris. Simak klasemen dan top skor terkini.


Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

2 hari lalu

Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi. REUTERS/Alberto Lingria
Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

Setelah bawa Inter milan raih Scudetto, karier Simone Inzaghani sebagai pelatih lebih mentereng dibanding Filippo Inzaghi.


Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Peran Kai Havertz Jadi Sorotan

2 hari lalu

Pemain Arsenal, Kai Havertz merayakan gol ketiga mereka saat bertanding melawan Chelsea dalam Liga Premier Inggris, di Emirates Stadium, London, Inggrs, 23 April 2024. Reuters/Matthew Childs
Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Peran Kai Havertz Jadi Sorotan

Dua gol Kai Havertz dalam kemenangan 5-0 Arsenal atas Chelsea menghidupkan harapan meraih gelar juara Liga Inggris musim ini.


Prediksi Arsenal vs Chelsea di Laga Tunda Liga Inggris Malam Ini

3 hari lalu

Pemain Arsenal Gabriel melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Crystal Palace dalam pertandingan Liga Inggris di Stadion Emirates, London, 20 Januari 2024. Arsenal berhasil gilas tamunya Crystal Palace dengan skor 5-0. Action Images via Reuters/Andrew Boyers
Prediksi Arsenal vs Chelsea di Laga Tunda Liga Inggris Malam Ini

Simak kabar kedua tim menjelang derby London Arsenal vs Chelsea di Liga Inggris, serta perkiraan susunan pemain dan prediksi pertandingan.


PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

4 hari lalu

Pemain Paris St Germain Lucas Beraldo melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Lyon pada pertandingan Liga Prancis di Parc des Princes, Paris,  22 April 2024. REUTERS
PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

PSG unggul 11 poin dari tim di bawahnya dengan lima laga tersisa Ligue 1 Prancis yang belum dimainkan musim ini.


Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

4 hari lalu

Logo Liga Champions. (uefa)
Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

Jadwal Liga Champions 2023-2024 akan memasuki babak semifinal, melibatkan Borussia Dortmund, Paris Saint-Germain, Bayern Munchen, dan Real Madrid.


Pengakuan Bos Manchester United Erik ten Hag, Hanya Sekali Punya Tim Terkuat dalam 18 Bulan Terakhir

5 hari lalu

Pelatih Manchester United Erik ten Hag. REUTERS
Pengakuan Bos Manchester United Erik ten Hag, Hanya Sekali Punya Tim Terkuat dalam 18 Bulan Terakhir

Menjelang laga semifinal Manchester United melawan Coventry City di semifinal Piala FA, Erik ten Hag mengungkapkan pengakuan mengejutkan.


Prediksi Duel Semifinal Piala FA Coventry City vs Manchester United Malam Ini

5 hari lalu

Kobbie Mainoo dari Manchester United merayakan gol kedua mereka bersama Diogo Dalot dan Casemiro dalam pertandingan Liga Premier Manchester United vs Liverpool di Old Trafford, Manchester, Inggris, 7 April 2024. REUTERS/Carl Recine
Prediksi Duel Semifinal Piala FA Coventry City vs Manchester United Malam Ini

Pemenang duel Coventry City vs Manchester United ini akan berhadapan dengan Manchester City yang sudah memastikan lolos final Piala FA.


Diwawancarai Gary Lineker setelah Manchester City Lolos ke Final Piala FA, Guardiola Ngomel Panjang Lebar

5 hari lalu

Pelatih Manchester City Pep Guardiola. REUTERS/Carl Recine
Diwawancarai Gary Lineker setelah Manchester City Lolos ke Final Piala FA, Guardiola Ngomel Panjang Lebar

Manchester City lolos ke final Piala FA setelah mengalahkan Chelsea 1-0 di Wembley, Pep Guardiola mengomel panjang lebar soal pengaturan jadwal.