TEMPO.CO, Jakarta - Dua hal menjadi sorotan saat Brasil menang 1-0 atas Kamerun dalam pertandingan persahabatan yang dimainkan di Milton Keynes, Inggris, Rabu dinihari. Hal tersebut adalah cederanya Neymar dan kecemerlangan Richarlison.
Neymar baru bermain delapan menit ketika mengalami cedera pangkal paha. Iaditandi ke luar lapangan dan digantikan Richarlison.
Cedera Neymar menjadi kabar buruk bagi Paris Saint-Germain yang akan menjalani laga penting melawan Liverpool di ajang Liga Champions, tengah pekan mendatang. PSG kini hanya menempati posisi ketiga klasemen Grup C denga nilai 5, di bawah Napoli (6) dan Liverpool (6).
Dokter tim brasil, Rodrigo Lasmar, menyatakan pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan pada Neymar. "Kami membutuhkan waktu untuk mengevaluasinya dan melakukan scan, tapi pada prinsipnya itu bukan cedera serius," kata dia.
Sepeninggal Neymar, Brasil akhirnya mampu meraih kemenangan. Gol tunggal di laga tersebut dicetak Richarlison pada menit ke-45. Gol pemain Everton tiu pun mengantar Brasil mencatatkan enam kemenangan dan enam clean sheet sejak Piala Dunia 2018.
Hasil itu juga meneruskan start sulit Clarence Seedorf sebagai pelatih Kamerun. Timnya hanya mencatatkan satu kemenangan dari lima pertandingan pertamanya dengan hanya mencatatkan dua gol.
Pelatih Brasil, memuji Richarlison usai laga itu. "Saya tak terkejut dengan performa Richarlison. Yang saya lihat hari ini adalah kelanjutan dari performa apik di Brasil. Ia bermain baik dengan bola udara dan dasar," kata dia.
SKY SPORTS | MIRROR