TEMPO.CO, Jakarta - Panitia penyelenggara pertandingan atau panpel lokal Magelang mengerahkan 420 petugas dari unsur kepolisian, tentara, dan dinas perhubungan di Kota Magelang dalam menggelar pertandingan kedua Grup C Piala Presiden 2019, hari ini, Minggu 10 Maret 2019.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi membeludaknya jumlah penonton karena laga digelar akhir pekan. Koordinator Local Organizing Committe (LOC) Grup C, Anton Nikijuluw mengatakan semua kebutuhan dan persiapan di Stadion Moch Soebroto sudah dicek dan lengkap. Rapat koordinasi dengan Polresta Magelang dan perwakilan suporter tim yang akan hadir juga sudah dilakukan.
"Perizinan keramaian dan keamanan sudah semua. Sebab, dari awal sudah kami ajukan mulai dari match day pertama hingga ketiga. Izin turun setiap satu hari sebelum pertandingan. Lalu untuk keamanan sesuai arahan akan ada 420 personel yang dikerahkan,'' kata Anton.
Kemudian untuk tiket, ada sebanyak 8.000 lembar tiket yang dijual. Harganya tidak ada perubahan dan masih sama seperti pertandingan perdana, yakni Rp 75.000 untuk tribun barat, tribun timur Rp 50.000, dan tribun selatan Rp 40.000.
"Panpel juga mengimbau untuk penonton dan teman-teman suporter, mari kita menjaga ketertiban di mana pun baik keberangkatan di dalam stadion dan kepulangan demi nama baik PSIS (Semarang),'' harap Anton. Selain itu, penonton dilarang membawa flare maupun membawa barang-barang yang membahayakan orang lain.
"Biar bagaimanapun kita harus menjaga amanah penunjukan tuan rumah Piala Presiden 2019. Saya percaya teman-teman suporter sudah dewasa dan semakin positif mendukung tim PSIS. Kami juga sudah mengantisipasi bila ada kejadian-kejadian yang tidak diinginkan selama gelaran Piala Presiden di Magelang,'' kata Anton.
Adapun pertandingan penyisihan Grup C yang digelar hari ini adalah PSM Makassar versus Persipura Jayapura pukul 15.30 WIB dan Kalteng Putra kontra PSIS Semarang pukul 18.30 WIB.
PSSI.ORG
