TEMPO.CO, Bandung - Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar mengatakan akan terus mengawal proses naturalisasi Fabiano Beltrame. Proses menjadi warga negara Indonesia dari pemain asal Brasil itu masih belum rampung dan tertahan di Kementerian Sekretariat Negara.
"Ya (naturalisasi Fabiano) ini masih diurus, mudah-mudahan saja lancar dan tidak ada gangguan," kata Umuh di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Bandung, Selasa, 7 Mei 2019.
Menurut dia, manajemen Persib akan tetap memprioritaskan Beltrame bertahan di Persib hingga nanti proses naturalisasi rampung dan eks bek tengah Madura United itu bisa mengawal lini belakang Persib.
Fabiano saat ini masih berstatus pemain asing Persib. Proses naturalisasi Fabiano yang tak kunjung rampung membuat kubu Persib menjadi berisiko lantaran pemain asing Persib kini surplus satu pemain asing bukan Asia. Ini bisa berakibat lewah bagi skuad Maung Bandung, lantaran satu pemain asing itu tidak akan bisa didaftarkan untuk bisa tampil di ajang Liga 1.
Selain Fabiano, Persib kini dihuni oleh Bojan Malisic, Ezechiel N'Douassel, Artur Gevorkyan dan teranyar Rene Mihelic. Kalau saja, proses naturalisasi Fabiano tak kunjung rampung hingga batas akhir pendaftaran pemain pada 9 Mei 2019, maka Fabiano atau salah satu pemain asing Persib kemungkinan tidak akan bisa dimainkan di Liga 1 nanti.
Umuh berharap kalaupun Fabiano masih dalam proses naturalisasi, tapi operator PT Liga Indonesia Baru (LIB) bisa memberikan keringanan dengan memasukkan Fabiano dalam daftar pemain lokal Persib, sambil menunggu prosesnya rampung.
"Sementara itu ya (bisa didaftar dulu), tapi belum pasti dilihat saja dulu bagaimana, apakah boleh dia masuk (didaftar) sebelum proses naturalisasi selesai," kata dia.
Guna mengantisipasi kemungkinan terburuk, Umuh sudah menyiapkan Achmad Jufrianto yang akan mengisi posisi Fabiano untuk sementara waktu. Nantinya, kata dia, Jufrianto memang layak menjadi tandem Bojan Malisic di benteng pertahanan Persib. "Ada Jupe (Jufrianto) ya, masih terbantu lah sama Jupe," ujarnnya.
AMINUDDIN A.S.