TEMPO.CO, Yogyakarta - PSS Sleman cukup puas dengan hasil imbang 1-1 saat menantang tuan rumah Persipura Jayapura dalam laga lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Mandala Jayapura, Jumat 31 Mei 2019.
Gol Persipura dicetak Titus Bonai (17') dan gol PSS dicetak Yevhen Bokhasvili (74').
"Hasil seri ini kami syukuri, dari sisi hasil saya sendiri sudah cukup puas," ujar pelatih PSS Sleman Seto Nurdiantoro dalam keterangannya yang dirilis, Jumat, 31 Mei 2019.
Seto mengungkapkan dalam laga itu pihaknya puas karena tetap bisa menambah satu poin bagi PSS dalam laga tandang perdananya yang langsung berhadapan dengan tim berat Mutiara Hitam, julukan Persipura.
Seto menuturkan, sedari awal, sebelum menghadapi anak asuh Luciano Gomes Leandro itu, PSS dalam kondisi tak cukup baik untuk berlaga. Pertama ada lima pemain pilar yang cidera sehingga hanya membawa 16 pemain saja ke Jayapura.
Kedua, kondisi fisik skuat PSS dalam keadaan tak begitu bugar karena baru tiba di Jayapura Kamis (30/5) atau tepat sehari sebelum laga berlangsung.
Seto menjelaskan, dalam laga itu sempat tertinggal lebih dulu 0-1 atas gol pemain Persipura, Titus Bonai di babak pertama karena pemainnya sedang adaptasi membaca gerakan lawan sambil mencari kondisi terbaik menyerang balik. PSS di babak pertama cenderung lebih banyak menyiapkan serangan balik sembari melapisi sektor pertahanannya.
"Lini belakang kami di babak awal lemah sehingga kami ganti dan mulai fokus pada gelandang agar lebih aktif membuka serangan," ujarnya.
Setelah kebobolan satu gol, ujar Seto, semangat tempur anak asuhnya baru muncul. Seto pun menginstruksikan serangan dilakukan lebih terbuka dan permainan anak asuhnya mulai lepas.
Dua gelandang yang di babak pertama cenderung di tengah diarahkan lebih ke depan untuk menciptakan peluang.
"Di babak pertama yang awalnya pakai formasi 4-2-3-1 kami ubah jadi 4-3-3 di babak kedua," ujarnya.
Terbukti taktik ofensif itu menghasilkan setidaknya lebih dari lima peluang. Hingga satu peluang berhasil dieksekusi dan menyamakan kedudukan lewat gol Bokhasvili di menit 74. Skor pun menjadi 1-1 di babak kedua.
Seto bersyukur, bayangan buruk akan kekuatan Mutiara hitam saat saat menggilas PSS dengan skor telak 2-0 pada pertandingan pra musim Liga 1 2019 ternyata tak terjadi dalam laga itu. Seto menduga kemungkinan Persipura mengubah strateginya dan menurut Seto jika dugaan itu benar maka sudah menguntungkan pihaknya.
Memang, dalam laga itu Persipura, sedang tak diperkuat dua pilar andalannya Boaz Sollosa dan Marinus Wanewar yang tengah menjalani sanksi larangan bermain dari PSSI.
"Semoga hasil tandang ini jadi motivasi pemain kami untuk laga selanjutnya," ujarnya.
Dari hasil imbang 1-1 dengan Persipura itu, PSS Sleman naik ke posisi keempat klasemen Liga 1 2019 dengan nilai 5 dari 3 laga.
PRIBADI WICAKSONO