TEMPO.CO, Jakarta - Klub raksasa Liga Spanyol, Barcelona, menjadi klub terboros Eropa dalam kurun waktu lima tahun terakhir. Hal itu dipastikan setelah mereka berhasil mendaratkan Antoine Griezmann ke Camp Nou.
Seperti dirilis Daily Mail, status klub terboros layak disematkan kepada Blaugrana akibat pembelian jor-joran mereka yang kerap mendatangkan pemain bintang dengan harga fantastis. Griezmann menjadi pemain terakhir yang mereka datangkan dengan mahar 120 juta euro (sekitar Rp 1,8 triliun).
Sejak 2014, Barcelona setidaknya telah mengeluarkan uang sebesar 1,08 miliar euro atau setara Rp 17 triliun untuk berbelanja pemain. Nama-nama seperti Philippe Coutinho, Malcom, Ousmane Dembele, Frenkie de Jong, dan terakhir Antoine Griezmann menjadi sederet pemain bintang yang mereka datangkan.
Total money spent on transfers since 2014 (info from @Transfermarkt)
Barcelona: £971.2m
City: £896.6m
Juventus: £844.2mUnited: £800.5m
Chelsea: £788.9m
Atletico: £720.5mPSG: £695.8m
Real Madrid: £679.3m
Liverpool: £643.3mArsenal: £448.4m
— EiF (@EiFSoccer) July 12, 2019
Bayern: £411.2m
Spurs: £356.9m
Hal tersebut seakan menjadi ironi bagi Barcelona yang memang terbilang jarang membeli pemain dengan harga fantastis. Terlebih, Blaugrana dicap dengan kemampuan mereka melahirkan bakat-bakat hebat dari akademi mereka, La Masia.
Xavi Hernandez, Andres Iniesta, Gerard Pique, Carles Puyol, Cesc Fabregas dan Lionel Messi merupakan sebagian nama yang mampu mencuri perhatian setelah mengenyam pendidikan di akademi La Masia.
Melihat https://bola.tempo.co/amp/1224553/barcelona-antoine-griezmann-tak-mau-minta-maaf-ke-atletico yang kerap berbelanja saat ini seakan bertolak belakang dengan tradisi mereka melahirkan bakat-bakat besar. Hingga saat ini, belum ada nama anyar yang lahir dari akademi La Masia.
INDOSPORT