TEMPO.CO, Surabaya - Sebelum Persebaya Surabaya melawan Persija di laga lanjutan Liga 1 2019, di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu, 24 Agustus 2019, ternyata skuat berjulukan Green Force ini mendapat dukungan dari Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini. Dukungan itu disampaikan langsung oleh Risma di ruang ganti pemain.
Melalui video pendek yang diunggah akun media sosial Official Persebaya, wali kota perempuan pertama di Indonesia itu terlihat berapi-api memberi semangat kepada pemain Persebaya di ruang ganti. "Sekarang mari kita buktikan bahwa di kandang kita sendiri kalian akan memenangkan sebanyak-banyaknya gol. Mari kita buktikan bahwa kalian semua bisa," ujar Risma dalam video berdurasi 54 detik itu.
"Kalian sudah cukup untuk latihan. Kalian punya suporter yang luar biasa. Jadi tidak ada alasan untuk kalian kalah. Kalian harus menang. Ini adalah pertempuran kita semuanya. Buktikan pada kami, seluruh warga Surabaya," kata dia.
Persebaya yang diharapkan bisa memetik kemenangan, ternyata hanya mampu imbang 1-1. Persija lebih dulu unggul lewat gol Marco Simic pada menit ke-67. Tim tuan rumah menyamakan skor lewat titik putih pada menit ke-79. Pemain pengganti Misbakus Solikin suksek mengeksekusi bola penalti.
Karteker pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro, kecewa dengan hasil tersebut. "Ini hasil yang tidak memuaskan. Hasil yang tidak sesuai dengan ekspektasi kita semua," ujar Bejo seusia laga.
Kendati demikian, Bejo memuji dan respek terhadap anak asuhannya. Bermain tanpa sejumlah pemain pilar, Ruben Sanadi dan kawan-kawan mau berjuang dan mampu menampilkan permainan terbaiknya.
Legenda hidup Persebaya itu mengaku terhibur melihat permainan anak asuhannya. Mereka bermain sesuai karakter Persebaya, yakni umpan satu-dua sentuhan dan bermain ngeyel.
"Inilah karakter permainan Persebaya," kata dia. Bejo pun mengaskan bakal mempertahankan karakter permainan tersebut pada laga selanjutnya. "Ini masa depan Persebaya. Ini karakter kita," kata Bejo.
Hasil tersebut membuat posisi kedua tim di klasemen sementara Liga 1 2019 tak berubah. Persebaya tetap di posisi keenam dengan 22 poin, sedangkan Persija di posisi ke-14 dengan mengumpulkan 13 poin.
NUR HADI
