TEMPO.CO, Jakarta - Paris Saint-Germain membuktikan diri tidak terpengaruh dengan kepribadian Neymar dan Kylian Mbappe yang unik. Hal itu terbukti setelah di kandang sendiri, Stadion Le Parc des Princes, Paris, dinihari tadi, Senin 10 Februari 2020, PSG mengalahkan Lyon FC 4-2 pada pekan ke-24 Ligue 1 Prancis.
Mbappe menjadi sorotan ketika tidak dipuas diganti pada pertandingan sebelumnya dan tampak berdebat dengan Manajer PGS, Thomas Tuchel, di tepi lapangan. Sedangkan Neymar mengabaikan permintaan Tuchel untuk menjaga kondisinya setelah cedera dengan mengadakan pesta hura-hura untuk perayaan ulang tahunnya.
Dalam pertandingan dinihari tadi, gol bunuh diri yang anek dari pemain belakang Lyon, Fernando Marcal, ikut menolong kemenangan Paris St-Germain sehingga PSG bisa unggul 12 poin di puncak klasemen Ligue 1.
Dengan tidak ada pemain PSG yang bisa menekan di dalam kotak penalti Lyon, pemain bek Marcal melakukan tendangan untuk menyapu umpan Julian Draxler. Tapi, bola malah masuk ke dalam gawang timnya. Hal itu membuat tim asuhan Thomas Tuchel memimpin 3-0 menyusul gol dari Angel di Maria dan Kylian Mbappe.
Selanjutnya, Martin Terrier dan Moussa Dembele memperkecil ketertinggalan Lyon menjadi 2-3 sebelum penyerang kawakan dari Uruguay, Edinson Cavani, mencetak gol keempat Paris Saint-Germain pada menit ke-79 sehingga PSG akhirnya menang 4-2 dalam Ligue 1 Prancis.