TEMPO.CO, Jakarta - Pemilik Fiorentina Rocco Commisso mengungkapkan 10 anggota klub Liga Italia itu dites positif terjangkit virus corona yang tiga di antaranya di rumah sakit.
"Situasinya membahayakan, di klub kami ada sekitar sepuluh orang terdampak oleh penyakit malang ini, tiga staf di rumah sakit," kata Commisso kepada Sky Sport Italia, Rabu.
Para pemain yang terinfeksi termasuk penyerang Italia Patrick Cutrone, pemain asal Argentina German Pezzella, dan penyerang Serbia Dusan Vlahovic.
Klub Tuscany itu kini meluncurkan penggalangan dana guna membantu rumah sakit-rumah sakit di kota itu bersama dengan mantan gelandang timnas Prancis Franck Ribery yang mendonasikan 50.000 euro.
"Saya ingin berterima kasih kepada Ribery atas donasi ini," kata Commisso. "Kami memulai dengan sukses, kami sudah menghimpun dana 420.000 euro dengan sasaran 500.000 euro."
Brescia juga mengonfirmasikan dua staf yang positif COVID-19 yang sudah menewaskan sekitar 3.000 orang di Italia.
Virus corona juga terus memukul klub-klub La Liga Spanyol. Klub Deprotivo Alaves pada Kamis mengumumkan sebanyak 15 orang tim mereka telah virus corona.
Kabar ini muncul setelah klub Basque tersebut mengungkapkan Sabtu bahwa dua anggota staf pelatihannya dites positif virus corona. Tak seorang pun dari yang terpapar itu menunjukkan adanya gejala apa pun, sambung klub ini.
"Ada 15 kasus positif, tiga di antaranya berasal dari tim pertama Deportivo Alaves dan tujuh anggota tim pelatihan," sambung Alaves. "Tidak ada seorang pun dari skuat Kirolbet Baskonia (klub bola basket Alaves) yang dites positif. Juga ada lima karyawan klub yang terpapar."
Alaves melanjutkan, "Klub sudah mengambil keputusan untuk melakukan tes sesuai dengan kebijakan pertanggungjawaban kami kepada masyarakat yang membentuk bagian dari keluarga kami, dan hasilnya menunjukkan bahwa ini cara terbaik dan paling cepat dalam menemukan kasus virus ini dan mengambil langkah-langkah pencegahan seperlunya demi mengurangi, dalam cara apa pun, setiap penyebaran. "Mereka yang mendapatkan hasil positif tidak menunjukkan gejala apa pun dan baik-baik saja."
Sehari sebelumnya klub La La lain, Espanyol, mengumumkan bahwa ada enam individu di tim mereka positif Covid-19. Klub asal Catalan itu tak merinci nama dan posisi mereka, tapi menyaakan mereka berasal dari pemain dan staf pelatih.
Penderita lain yang juga cukup banyak terdapat di Valencia. Mereka menyebut 35 persen personil mereka positif virus corona.
Spanyol adalah negara kedua di Eropa yang paling parah terkena virus corona setelah Italia, dengan 558 dipastikan meninggal dunia dan hampir 14.000 kasus sampai Rabu sore, ketika negara itu menerapkan lockdown.
Selanjutnya: 58 insan bola yang positif virus corona