TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar Jr, menyatakan cemas karena tak mengetahui kapan sepak bola akan kembali bergulir di tengah pandemi virus corona. Dia merasa merindukan kembali ke lapangan hijau.
"Tak mengetahui kapan saya akan bisa kembali (bermain) membuat saya cemas," ujarnya melalui laman resmi pribadinya. "Saya benar-benar rindu bermain, berkompetisi, berada di lingkungan klub dengan rekan-rekan saya di PSG."
"Saya benar-benar rindu sepak bola. Saya yakin suporter juga ingin melihat semua pemain kembali ke lapangan secepatnya. Saya harap ada keputusan pasti secepatnya," kata pesepakbola asal Brasil itu.
Neymar terakhir kali bermain pada 11 Maret 2020. Saat itu dia mencetak satu gol untuk membawa PSG mengalahkan Borussia Dortmund 2-0 pada laga kedua babak 16 besar Liga Champions. Kemenangan itu membuat PSG lolos ke babak perempat final meskipun mengalami kekalahan 0-1 pada laga pertama.
Dua hari setelah laga tersebut, Liga Prancis secara resmi dihentikan sementara karena pandemi virus corona. LFP sebagai otoritas Liga Prancis sebenarnya telah menyatakan akan melanjutkan kompetisi pada 17 Juni mendatang.
Akan tetapi rencana tersebut terancam batal setelah sejumlah negara di Eropa seperti Belanda memperpanjang masa isolasi hingga September.
Neymar Jr saat ini menjalani masa isolasi di negaranya, Brasil. Dia tinggal di villanya yang mewah di kawasan Mangaratiba, selatan Rio de Janeiro.
Di sana dia terus berlatih untuk menjaga kebugaran tubuhnya. Dia berlatih di bawah arahan pelatih fisik Ricardo Rosa dan bersama rekannya, Lucas Lima, yang bermain untuk klub Brasil Palmeiras.
Dia menantikan panggilan untuk segera kembali ke Prancis yang saat ini menduduki peringkat keempat dalam hal pandemi virus corona. Pada Rabu 23 April 2020, tercatat lebih dari 159 ribu kasus COVID-19 di negeri yang terkenal dengan Menara Eifel itu. Korban jiwa mencapai lebih dari 21 ribu nyawa.
ESPN