Performa apiknya itu membuat Mejbri pun mendapat panggilan bermain untuk Manchester United U-23, tepatnya di ajang Premier League 2. Di sana dia tak menunjukkan kecanggungan meskipun harus bermain dengan seniornya. Mejbri telah mencetak tiga assist dalam lima laga di United U-23.
Eks gelandang Manchester United yang kini jadi kepala pengembangan skuat tim utama, Nicky Butt, mengakui potensi Mejbri. Dia bahkan mengaku sempat pesimis mendapatkannya karena harga Mejbri yang mahal dan mereka harus bersaing dengan klub besar lain seperti Arsenal, Liverpool dan Barcelona.
"Sulit untuk mendapatkannya meski kami sudah mengejarnya begitu lama. Dia berada dari klub besar dengan harga beli yang juga tinggi, jadi itu seakan tidak mungkin,” kata Butt.
Bersama Timnas Prancis U-17, performa Mejbri lebih impresif. Dia mencetak dua gol dan tiga assist hanya dalam tiga pertandingan.
Soal kemampuan, Mejbri dianggap sebagai gelandang muda yang cukup komplit. Dia disebut memiliki fisik yang kuat untuk terus berlari sepanjang pertandingan. Tak hanya bagus dalam menyerang, dia juga kuat dalam bertahan.
Kemampuannya dalam membawa bola juga apik. Seorang staf kepelatihan Manchester United menyebut dia tampak dengan mudah melewati para pemain yang lebih senior. Dia juga memiliki kecepatan yang bagus.
"Dia sangat cepat, dia bisa melewati pemain dan bergerak antar lini," kata si staf pelatih itu kepada media Inggris The Athletic.
"Dia sering membuat kesal pemain yang beberapa tahun lebih tua dari dia. Dia akan berpura-pura untuk menendang bola kemudian menariknya lagi dan akhirnya menendang ke arah yang berbeda."