TEMPO.CO, Jakarta - Juventus dikabarkan telah membeli kembali penyerang Moise Kean yang mereka jual ke Everton pada 2019 lalu. Si Nyonya Tua membutuhkan tambahan tenaga di lini serang setelah melepas Cristiano Ronaldo ke Manchester United.
Media Sky Sports menyebutkan bahwa Keane akan bergabung dengan Juve dengan status pemain pinjaman selama dua tahun. Juve memiliki kewajiban untuk membeli si pemain dengan harga 24 juta pound sterling atau sekitar Rp 472 miliar di akhir masa peminjaman.
Sementara Juve secara resmi menyebutkan bahwa mereka akan membayar 7 juta euro atau sekitar Rp 118 miliar untuk biaya peminjaman Keane selama dua tahun. Selain itu, mereka juga memiliki
"Juventus Football Club SpA mengumumkan kesepakatan dengan Everton Football Club untuk peminjaman pemain Moise Bioty Kean hingga 30 Juni 2023 dengan bayaran 7 juta euro, di mana 3 juta euro untuk musim 2021/2022 dan 4 juta euro untuk musim 2022/2023," bunyi pernyataan resmi Juventus.
"Perjanjian tersebut mensyaratkan kewajiban bagi Juventus untuk membeli si pemain secara permanen pada akhir musim 2022/2023. Nilai untuk pembelian itu adalah 28 juta euro yang dibayarkan dalam tiga tahun. Selain itu, terdapat bonus kumulatif dengan besaran maksimum 3 juta euro berdsarkan pencapaian si pemain.”
Total, termasuk bonus, Everton akan menerima 39 juta euro atau sekitar Rp 657 miliar dari peminjaman dan penjualan Kean itu. Everton meraup untung karena mereka membeli Kean dengan mahar 27 juta pound sterling dua tahun lalu.
Selama di Everton, Kean tak mampu menjadi pilihan utama untuk posisi penyerang. Dia kalah bersaing dengan Dominic Calvert-Lewin dan akhirnya hanya mencetak dua gol pada musim pertamanya.
Musim lalu Kean dipinjamkan ke PSG dan mencetak 17 gol dari 41 laga di semua kompetisi. Akan tetapi PSG menolak untuk mempermanenkan jasa Kean sehingga dia harus pulang ke Stadion Goodison Park.
Bersama Juve, Kean sebenarnya sempat mengalami masa-masa indah. Dia tercatat sebagai pesepakbola termuda yang pernah bermain di tim senior klub asal Kota Turin, Italia tersebut saata melakukan debut pada laga kontra Pescara di Liga Italia musim 2016-2017.
Dia sempat dipinjamkan ke Verona pada musim berikutnya namun kembali masuk ke skuad asuhan Massimiliano Allegri pada musim 2018-2019. Dia sempat menjadi pahlawan kemenangan Juve pada laga kontra AC Milan dan SPAL di akhir musim. Kemenangan itu memastikan Tim Kuda Jingkrak meraih gelar juara Liga Italia kedelapan secara beruntun.
Akan tetapi hubungan si pemain dengan supoter klub itu memanas karena pelecehan rasis yang diterimanya. Kepergian Massimiliano Allegri pada akhir musim itu pun membuat Juventus akhirnya memilih untuk menjual Moise Kean ke Everton pada bursa transfer musim panas 2019
SKY SPORTS| FOOTBALL ITALIA
Baca: Batal ke Real Madrid, Kylian Mbappe Beri Kode ke Barcelona