TEMPO.CO, Jakarta - Ole Gunnar Solskjaer diprediksi akan menguji racikan baru untuk timnya pada laga Manchester United vs Manchester City di Liga Inggris Sabtu besok, 6 November 2021. Solskjaer harus membuat perubahan di lini belakang timnya setelah Victor Lindelof dan Raphael Varane dipastikan absen.
Victor Lindelof mengalami cedera saat Manchester United mengalahkan Tottenham Hotspur 3-0 pada akhir pekan sebelumnya. Raphael Varane menyusul masuk ke ruang perawatan pada laga Liga Champions kontra Atalanta Rabu kemarin.
Absennya kedua bek tengah itu membuat Solskjaer hanya memiliki Harry Maguire dan Eric Bailly sebagia bek tengah. Dengan stok dua pemain belakang, manajer asal Norwegia itu dipastikan akan kesulitan untuk menerapkan formasi tiga bek tengah seperti yang dia mainkan dalam dua laga terakhir.
Padahal formasi tiga bek tengah yang diterapkan Solskjaer sejak laga kontra Tottenham itu dinilai cukup sukses. United mencatatkan pertandingan tanpa kebobolan kedua kalinya di Liga Inggris musim ini dengan menekuk skuad Lili Putih 3-0.
Sebelumnya, saat masih menggunakan formasi empat bek, gawang David de Gea nyaris selalu kebobolan.
Menurut laman Manchester Evening News, pertahanan Manchester United jauh lebih kokoh kala bermain dengan formasi 3-4-2-1 ketimbang saat memainkan 4-2-3-1. Mereka disebut mampu tampil lebih kompak dan tak mudah ditembus pemain lawan.
Pada laga kontra Atalanta, United dinilai rapuh setelah Varane keluar pada menit ke-38. Solskjaer mengubah formasi timnya menjadi 4-2-3-1 dengan memasukkan Mason Greenwood.
Ole Gunnars Solskjaer diprediksi akan tetap memaksakan timnya bermain dengan 3-4-2-1 untuk menghadapi Manchester City. Hasil imbang melawan Atalanta dianggap sebagai bukti bahwa Harry Maguire cs memang tak cocok bermain dengan formasi dua bek tengah.
Manchester Evening News memprediksi Solskjaer akan memainkan Luke Shaw sebagai bek tengah bersama dengan Harry Maguire dan Eric Bailly. Untuk posisi Luke Shaw, si manajer masih memiliki Alex Telles.
Lemahnya lini pertahanan Manchester United memang menjadi masalah utama mereka sejak musim lalu. Meskipun lini depannya mampu menciptakan banyak gol, mereka dinilai tak berdaya ketika menghadapi tim dengan lini serang yang sangat tajam.
Apes bagi Manchester United, mereka harus menghadapi Manchester City yang merupakan salah satu tim paling tajam di Liga Inggris dengan kondisi krisis pemain belakang. City sejauh ini tercatat telah mencetak 20 gol dari 10 laga, hanya kalah dari Liverpool dan Chelsea.
Satu hal yang membuat suporter United bisa sedikit optimis adalah karena Solskjaer memiliki rekor pertemuan yang cukup baik kala menghadapi Guardiola. Dari delapan kali beradu taktik, Solskjaer mampu meraih empat kemenangan dan hanya kalah tiga kali, satu laga lainnya berakhir imbang.
Pada ajang Liga Inggris musim lalu, Manchester United mampu menahan imbang Manchester City 0-0 pada pertemuan pertama di Stadion Old Trafford dan meraih kemenangan 2-0 pada lawatan ke Stadion Etihad.
Artinya, Solskjaer telah membuktikan mampu membuat racikan untuk meredam keganasan lini depan Manchester City. Kini, Solskjaer kembali harus memutar otak dan racikan barunya di lini belakang akan kembali mendapatkan ujian.
Laga Liga Inggris antara Manchester United vs Manchester City akan berlangsung pada Sabtu malam pukul 18.30 WIB. Laga ini akan disiarkan secara langsung oleh MolaTV.
MANCHESTER EVENING NEWS|TRANSFERMARKT