TEMPO.CO, Jakarta - Manchester United telah mengumumkan kepergian Michael Carrick setelah 15 tahun berkiprah di klub sebagai pemain dan pelatih.
Kabar tersebut dirilis hanya beberapa menit setelah peluit akhir kemenangan 3-2 yang diraih Manchester United atas Arsenal di Old Trafford, Jumat dinihari. Laga itu menjadi yang terakhir yang dipimpin Carrick sebagai manajer sementara.
Ralf Rangnick, yang baru tinjuk sebagai pelatih hingga akhir musim, akan bertanggung jawab atas semua urusan tim mulai Jumat pagi.
Melalui pernyataan di situs web klub, Carrick mengatakan, “Waktu saya di klub hebat ini akan selalu menjadi tahun-tahun terbaik dalam karier saya," kata dia.
“Ketika saya pertama kali menandatangani kontrak lebih dari 15 tahun yang lalu, saya tidak pernah membayangkan, bahkan dalam mimpi terliar saya, bisa memenangi begitu banyak trofi. Saya pasti tidak akan pernah melupakan kenangan fantastis baik sebagai pemain maupun sebagai anggota tim pelatih."
“Namun, setelah melakukan banyak pemikiran dan pertimbangan, saya memutuskan bahwa sekarang adalah waktu yang tepat bagi saya untuk meninggalkan klub."
“Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada semua pemain dan kepada staf ruang belakang, bekerja berjam-jam dengan sekelompok orang yang luar biasa telah menjadi kesenangan nyata dan saya telah menjalin persahabatan yang bertahan lama."
“Saya, dan akan selalu, menjadi penggemar Manchester United dan akan datang ke pertandingan sebanyak mungkin."
“Saya ingin mendoakan yang terbaik untuk Ralf (Rangnick), staf, para pemain, dan para penggemar di masa depan dan saya berharap untuk berada di tribun dan mendukung para pemain sebagai penggemar.”
John Murtough, direktur sepak bola Setan Merah, memberi penghormatan pada Carrick.
“Michael pergi dengan ucapan terima kasih yang tulus dan harapan terbaik dari semua orang di Manchester United setelah 15 tahun memberikan pelayanan yang luar biasa kepada klub sebagai pemain dan sebagai pelatih," kata dia.
“Meskipun kami sedih melihatnya pergi, kami menghormati dan memahami keputusan Michael."
“Dia akan selalu dikenal sebagai salah satu gelandang terbaik dalam sejarah Manchester United, dan, baru-baru ini, sebagai pelatih luar biasa yang telah bekerja tanpa lelah di bawah dua manajer untuk membantu mengembangkan skuat kuat yang sekarang akan dipimpin Ralf."
“Kami berterima kasih atas kepemimpinan mantap yang telah ditunjukkan Michael melalui periode transisi manajerial ini, dan, sementara dia sekarang menjauh dari keterlibatan sehari-hari, dia akan selalu diterima kembali sebagai legenda klub.”
Didatangkan dari Tottenham pada 2006, Carrick bermain 464 pertandingan untuk Manchester United. Ia memenangi lima gelar Liga Inggris, juga merebut gelar Liga Champions, Liga Europa, Piala FA, Piala Dunia Antarklub, dan dua Piala Liga.
Setelah pensiun dari bermain pada tahun 2018, ia menjadi staf pelatih Jose Mourinho dan kemudian Ole Gunnar Solskjaer. Pemecatan Solskjaer pada November 2021 membuat Carrick mengambil peran sebagai manajer sementara, memimpin tiga pertandingan dengan catatan tak terkalahkan.
Kemenangan 2-0 di kandang Villarreal di Liga Champions, diikuti oleh hasil imbang 1-1 di markas Chelsea. Kini, Michael Carrick memimpin MU mengalahkan Arsenal 3-2.
REUTERS, MANUTD, OMNISPORT
Baca Juga: Ronaldo Cetak Sejarah, Bikin Gol Ke-801 Saat Man United Kalahkan Arsenal
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.