Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hasil Indonesia Vs Vietnam 0-0, Timnas Indonesia Tetap Dipuncak Klasemen

Reporter

Editor

Febriyan

image-gnews
Indonesia vs Vietnam dalam Piala AFF. Twitter/PSSI
Indonesia vs Vietnam dalam Piala AFF. Twitter/PSSI
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Laga Indonesia Vs Vietnam di Piala AFF 2020 berakhir dengan skor... Timnas Indonesia yang tertekan sepanjang 45 menit pertama mencoba bermain lebih terbuka pada babak ekdua namun tetap gagal mencetak gol.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memainkan skema permainan 3-4-3 pada laga kali ini. Hal itu dilakukan untuk meredam permainan agresif Vietnam.

Di bawah mistar gawang kejutan terjadi setelah Ernando Ari Sutaryadi yang awalnya disebut akan bermain harus digantikan oleh Nadeo Argawinata. Ernando mengalami cedera pada saat pemanasan sebelum pertandingan.

Di lini belakang Shin Tae-yong memilih menurunkan Rizky Ridho, Alfeandra Dewangga dan Fachrudin Aryanto di jantung pertahanan skuad Garuda. Ketiganya dibantu oleh Asnawai Mangkualam di sisi kanan dan Pratama Arhan Alif Rifai di sisi kiri sebagai bek sayap.

Skema tiga bek tengah itu membuat Tae-yong harus mengorbankan Evan Dimas di lini tengah. Kapten Timnas Indonesia itu hanya berada di bangku cadangan karena Tae-yong lebih memilih Rachmat Irianto dan Ricky Kambuaya untuk menjadi peredam serangan Vietnam. Evan baru masuk pada awal babak kedua menggantikan Irianto.

Di lini depan, trio Witan Sulaeman, Irfan Jaya dan Ezra Walian menjadi pilihan Tae-yong. Pada dua laga sebelumnya kerjasama ketiganya memang tampak berjalan apik.

Sementara Vietnam tak melakukan banyak perubahan pemain pada laga kali ini. Pelatih Park Hang-seo tetap menggunakan skema 3-4-3 seperti dua laga sebelumnya dan hanya menggantikan bek tengah Do Duy Manh dengan Bui Tien Dung.

Berikut susunan pemain laga Indonesia vs Vietnam:

Indonesia (3-4-3): Ernando; Rizky Ridho, Dewangga, Fachrudin; Asnawi Mangkualam, Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya, Pratama Arhan; Witan, Ezra, Irfan Jaya

Vietnam (3-4-3): Tran Nguyen Manh; Bui Tien Dung, Que Ngoc Hai, Nguyen Thanh Chung; Vu Van Tanh, Nguyen Tuan Anh, Nguyen Hoang Duc, Nguyen Phong Hong Duy; Nguyen Quang Hai, Phan Van Duc, Nguyen Chong Puong

Timnas Indonesia bermain agresif sejak awal babak pertama. Tim berjulukan The Golden Star itu langsung menekan setiap pemain Timnas Indonesia yang menguasai bola.

Meskipun demikian, Vietnam tampak kesulitan untuk membongkar pertahanan Timnas Indonesia yang tampil masih cukup disiplin. Mereka tak dapat masuk ke area kotak penalti sehingga lebih banyak melancarkan tembakan dari luar kotak penalti.

Beruntung bagi Indonesia, tembakan para pemain Vietnam masuk kurang akurat. Hingga babak pertama berakhir, mereka hanya mampu melancarkan satu tembakan ke arah gawang dari tujuh percobaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Masuknya Evan Dimas pada babak kedua sedikit mengubah permainan. Timnas Indonesia lebih berani bermain terbuka. Meskipun demikian, mereka tetap kesulitan membongkar lini pertahanan Vietnam.

Peluang baru tercipta bagi Indonesia pada menit ke-58. Melalui serangan balik, Ezra Walian berhasil melepaskan tembakan namun masih dapat diblok pemain belakang Vietnam.

Tendangan pojok yang dilepaskan Evan Dimas sempat membuat kemelut di depan gawang Vietnam, akan tetapi masih gagal menciptakan gol bagi Timnas Indonesia.

Pada menit ke-68 Shin Tae-yongg kembali melakukan pergantian pemain. Dia memasukkan Rizky Dwi Febrianto untuk menggantikan Asnawi yang sempat mendapatkan perawatan karena kakinya mengalami kram.

Serangan Vietnam pada menit ke-70 nyaris membahayakan gawang Timnas Indonesia. Beruntung eksekusi pemain pengganti Nguyen Tien Linh masih membentur Fachrudin Aryanto sehingga bola dapat diamankan oleh Nadeo dengan mudah.

Ramai Rumakiek masuk pada menit ke-74. Tae-yong menarik keluar Irfan Jaya yanng tampak telah kelelahan. Empat menit berselang giliran Witan Sulaeman yang tumbang. Pemain klub Lechia Gdansk itu akhirnya digantikan oleh Yabes Roni.

Masuknya dua pemain baru itu ternyata tak banyak mengubah permainan. Timnas Indonesia masih terus tertekan hingga akhir pertandingan. 

Satu peluang emas semapt didapatkan Vietnam pada akhir babak kedua. Pan Van Duc berhasil melewati Rizky Dwi di sisi kanan pertahanan Timnas Indonesia. Dia pun berhasil melepaskan umpan silang mendatar kepada Tien Linh yang berada di tengah kotak penalti. 

Beruntung bagi Timmnas Indonesia, Rizky Ridho masih mampu  melakukan jegalan bersih untuk membuang bola dari kaki Tien Linh yang belum sempat melepaskan tembakan. 

Serangan bertubi-tubi Vietnam pada masa tambaha waktu pun masih dapat dibendung lini belakang Timnas Indonesia. Skor 0-0 bertahan hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. 

Hasil imbang laga Indonesia vs Vietnam itu membuat posisi kedua tim di klasemen Grup B Piala AFF 2020 tak berubah. Kedua tim sama-sama mengantongi tujuh angka dari tiga laga tetapi Timnas Indonesia berada di puncak klasemen karena unggul selisih gol. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Skenario Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

35 menit lalu

Sejumlah pendukung Timnas Indonesia U-23 menyaksikan pertandingan babak semifinal AFC U-23 Piala Asia antara Timnas Indonesia melawan Uzbekistan di Lapangan Banteng, Jakarta, Senin 29 April 2024. Sejumlah wilayah di Indonesia menggelar nonton bareng (nobar) pertandingan tersebut sebagai bentuk dukungan bagi Timnas U-23 untuk bisa melaju ke babak final. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Skenario Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Ada sejumlah jalur yang dilalui Timnas Indonesia U-23 untuk bisa tampil di Olimpiade 2024 Paris pada musim panas nanti.


Ini 2 Skenario Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

44 menit lalu

Timnas Indonesia U-23. Foto : PSSI
Ini 2 Skenario Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Setelah kalah melawan Uzbekistan di semifinal, timnas Indonesia masih memiliki peluang untuk tampil di Olimpiade Paris 2024. Bagaimana skenarionya?


Tak Kena Akumulasi Kartu Kuning, Justin Hubner Dipastikan Bisa Main di Laga Timnas U-23 Indonesia vs Irak

1 jam lalu

Justin Hubner. pssi.org
Tak Kena Akumulasi Kartu Kuning, Justin Hubner Dipastikan Bisa Main di Laga Timnas U-23 Indonesia vs Irak

Asisten pelatih Timnas U-23 Indonesia Nova Arianto membantah kabar soal Justin Hubner absen untuk laga melawan Irak, Kamis malam ini.


Jelang Kontra Irak, Timnas Indonesia U-23 Pernah Dibantai 0-6 di Asian Games 2006

1 jam lalu

Timnas Indonesia U-23. Foto : PSSI
Jelang Kontra Irak, Timnas Indonesia U-23 Pernah Dibantai 0-6 di Asian Games 2006

Timnas Indonesia U-23 pernah dibantai Irak 0-6 dalam pertandingan melawan Irak U-23 dalam Asian Games 2006.


Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

1 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia. (foto: PSSI)
Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.


Coach Justin: Sepak Bola Indonesia Berkembang Sangat Pesat

1 jam lalu

Justinus Lhaksana alias Coach Justin. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Coach Justin: Sepak Bola Indonesia Berkembang Sangat Pesat

Justinus Lhaksana alias Coach Justin mengatakan sepak bola Indonesia berkembang sangat pesat.


Timnas U-23 Indonesia vs Irak: Ini Dua Masalah Skuad Garuda yang Harus Dibenahi Shin Tae-yong

1 jam lalu

Pemain Timnas Indonesia U-23 Rizky Ridho saat melawan Uzbekistan U-23 pada semifinal Piala Asia U-23. Foto : PSSI
Timnas U-23 Indonesia vs Irak: Ini Dua Masalah Skuad Garuda yang Harus Dibenahi Shin Tae-yong

Pengamat sepak bola Mohammad Kusnaeni mengungkapkan dua masalah Timnas U-23 Indonesia yang harus diperbaiki menjelag laga kontra Irak.


Profil Majed Mohammed Al Shamrani, Wasit untuk Laga Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Piala Asia U-23 2024

2 jam lalu

 Majed Mohammed Al-Shamrani. Instagram
Profil Majed Mohammed Al Shamrani, Wasit untuk Laga Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Piala Asia U-23 2024

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Irak akan menjadi pertandingan kedua Skuad Garuda yang dipimpin wasit Majed Mohammed Al Shamrani.


3 Pemain Irak yang Wajib Diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024

3 jam lalu

Timnas Irak U-23. (ANTARA/AFP/Karim Jaafar)
3 Pemain Irak yang Wajib Diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024

Beberapa pemain Irak yang harus diwaspadai Timnas U-23 Indonesia merupakan top skor dan membela klub Eropa.


Profil Maarten Paes, Kiper Klub MLS FC Dallas yang Resmi Jadi WNI

4 jam lalu

Kiper milik klub Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat FC Dallas, Maarten Paes saat menjalani pengambilan sumpah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta, Jakarta Timur, Selasa, (30/4/2024). (ANTARA/Kemenkumham DKI Jakarta).
Profil Maarten Paes, Kiper Klub MLS FC Dallas yang Resmi Jadi WNI

Maarten Paes memiliki darah Indonesia dari sang nenek yang lahir di Pare, Kediri, Jawa Timur pada 20 Maret 1940.