TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Arema FC Eduardo Almeida menilai partai final leg pertama turnamen pramusim Piala Presiden 2022 melawan Borneo FC akan menjadi pertandingan sulit untuk timnya. Kedua tim akan bertanding di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Kamis, 14 Juli 2022.
Eduardo, dalam jumpa pers di Kota Malang, Jawa Timur, Rabu, 13 Juli 2022, mengatakan bahwa Borneo FC merupakan salah satu tim bagus. Sebab itulah, ia ingin para pemainnya tampil maksimal untuk mendapatkan kemenangan dalam pertandingan kandang itu.
"Kita tahu, besok kita akan kembali menjalani laga yang sulit, menghadapi tim yang bagus di final. Kuncinya adalah memberikan permainan terbaik," kata Almeida.
Eduardo menjelaskan, secara keseluruhan skuad Singo Edan sudah siap untuk memberikan permainan terbaik dan meriah kemenangan di hadapan ribuan pendukung tuan rumah tersebut. Meski begitu, ia harus memutar otak karena tiga pemainnya tidak bisa turun karena cedera.
Tiga pemain Arema yang mengalami cedera adalah Syaeful Anwar, Hasim Kipuw dan Evan Dimas. "Alfarizie sudah oke, Evan Dimas dipastikan tidak main dan Hasim Kipuw masih pemulihan," kata Eduardo.
Adapun pemain Arema FC Gian Zola menambahkan ia bersama rekan-rekan satu timnya telah siap untuk menghadapi Borneo FC pada leg pertama final Piala Presiden tersebut. Ia akan memberikan penampilan terbaik untuk mendapatkan hasil maksimal.
Bermain di hadapan ribuan Aremania, kata dia, akan menjadi dukungan dan motivasi tersendiri. Dengan dukungan penuh para Aremania tersebut, Gian Zola berharap skuad Singo Edan bisa tampil garang dan mengalahkan Borneo FC.
"Selain itu, Borneo FC adalah tim yang bagus dan solid, di penyisihan belum terkalahkan, tapi itu malah jadi motivasi saya agar besok bisa mengalahkan mereka di Kanjuruhan," kata Gian Zola.
Arema FC melaju ke babak final turnamen pramusim Piala Presiden 2022 setelah mengalahkan PSIS Semarang pada dua laga semifinal. Arema FC menang secara agregat 4-1 atas skuad berjuluk Laskar Mahesa Jenar tersebut.
Pada laga pertama, Arema FC membungkam PSIS Semarang dengan skor 2-0 pada saat bermain di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah. Mereka kembali memenangkan pertandingan dalam laga kedua dengan skor 2-1 yang digelar di Stadion Kanjuruhan Malang.
Adapun Borneo FC, melaju ke final setelah membungkam PSS Sleman dengan skor agregat 6-0. Pada laga pertama, Borneo FC menang 2-0 atas PSS Sleman, dan dalam pertandingan kedua tim berjuluk Pesut Etam itu menggilas PSS Sleman dengan empat gol tanpa balas.
Baca juga : Bursa Transfer Terkini: Kalidou Koulibaly Merapat ke Chelsea