Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Serba Serbi Piala Dunia: Pertandingan Sengit Inggris Vs Jerman Barat, Ada Gol Kontroversial

image-gnews
Kapten Inggris, Bobby Moore mengangkat Piala Jules Rimet setelah menjuarai Piala Dunia 1966 yang berlangsung di Inggris, dengan mengalahkan Jerman Barat 4-2 di final. Central Press/Getty Images
Kapten Inggris, Bobby Moore mengangkat Piala Jules Rimet setelah menjuarai Piala Dunia 1966 yang berlangsung di Inggris, dengan mengalahkan Jerman Barat 4-2 di final. Central Press/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hari ini 30 Juli 1966, Inggris menjuarai Piala Dunia FIFA 1966. Piala dunia kedelapan ini digelar semenjak 11 Juli sampai 30 Juli dan Inggris sebagai tuan rumah penyelenggara.

Disebutkan dalam laman independent.co.uk, Stadion Wembley dipadati hampir 97.000 dan lebih dari 32 juta lebih menonton di televisi. Jumlah yang menonton di televisi terbilang cukup besar mengingat saat itu belum banyaknya orang yang menonton TV.

Inggris yang berada di bawah kendali pelatih Alf Ramsey membawa trofi setelah memenangi pertandingan melawan Jerman Barat ketika 13 menit terakhir. Inggris yang dikenal sebagai The Three Lions mencetak skor 4-2 hingga akhir babak. Mereka memenangkannya dengan tendangan bebas di menit ke-89.

Melansir sportsmole.co.uk, kedua belah pihak dibintangi oleh pemain berkelas seperti Bobby Charlton dari timnas Inggris dan Franz Beckenbauer dari tim Jerman. Oleh karena itu, kedua manajer membuat strategi yang menarik, seperti memposisikan Charlton sebagai man-marking di Beckenbauer dan sebaliknya.

Pertadingan ini cukup panas dengan tampilan Geoff Hurst yang mencetak Hat-trick. Lalu ada juga gol ketiga kontroversial yang diberikan kepada Inggris oleh wasit Gottfried Dienst dan hakim garis Tofiq Bahramov.

Gol ketiga kontroversial Inggris yang dicetak oleh Geoff Hurst, saat Final Piala Dunia di Stadion Wembley, London, pada 30 Juli 1966. Kiper Jerman Hans Tilkowski meyaksikan tendangan yang belum melewati garis, tapi wasit yang berkonsultasi dengan hakim garis memutuskan bola telah melewati garis setelah tembakan membentur mistar gawang dan rebound ke bawah. Inggris mengalahkan Jerman Barat, setelah perpanjangan waktu, 4-2. AP/Bippa, File

Dalam buku Do You Speak Football?: A Glossary of Football Words and Phrases from Around the World, ada gol ketiga Inggris yang dibuat menjadi iklan Adidas pada 2006. Uniknya, peristiwa itu terulang kembali pada 27 Juni 2010 ketika gol Frank Lampard dianulir. Saat itu Frank Lampard mencoba menembak bola ke gawang Jerman yang dijaga oleh Oliver Khan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ada pula suara komentar Kenneth Wolstenholme yang mengucapkan “ini gol!” pada gol ketiga. Suara tersebut pun dipakai dalam koda tape-loop di awal lagunya band legendaris asal Inggris The Beatles berjudul Glass Onion.

Sementara itu, demi merayakan kemenangan Inggris di piala dunia ini, Royal Mall mengeluarkan stemple 4D bertanda England Winners. Penjualannya pun melonjak bersamaan dengan harganya yang menarik juga.

Dan, pada 2009 lalu, diberikan penghargaan untuk para pemain dan staf timnas Inggris yang tidak mendapatkan medali pada Piala Dunia 1966. Mulanya hanya 11 pemain, namun FIFA kemudian memberikan medali setiap anggota dari setiap tim pemenang piala dunia dari 1930 hingga 1974 setelah upacara di 10 Downing Street.

FATHUR RACHMAN 

Baca: Serba Serbi Piala Dunia: Ada Robbie Williams dan Srigala Zabivaka di Piala Dunia 2018 Rusia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Di Manakah Letak Guinea? Negara yang akan Melawan Indonesia Perebutkan Satu Tiket Olimpiade Paris 2024

15 jam lalu

Presiden Guinea Alpha Conde berpidato pada sesi ke-74 Majelis Umum PBB di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 25 September 2019. [REUTERS/Lucas Jackson/File Foto]
Di Manakah Letak Guinea? Negara yang akan Melawan Indonesia Perebutkan Satu Tiket Olimpiade Paris 2024

Guinea merupakan sebuah negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam, dikenal karena kekayaan sumber daya alamnya yang melimpah.


Maxton Hall - The World Between Us Serial Romantis Beda Status Sosial Tayang 9 Mei

15 jam lalu

Maxton Hall - The World Between Us. Dok. Prime Video
Maxton Hall - The World Between Us Serial Romantis Beda Status Sosial Tayang 9 Mei

Maxton Hall - The World Between Us diadaptasi dari novel terlaris pemenang penghargaan, Save Me, karya Mona Kasten.


Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

19 jam lalu

Kanselir Jerman Olaf Scholz bertemu dengan Presiden China Xi Jinping di Beijing, Tiongkok 4 November 2022. Kay Nietfeld/Pool via REUTER
Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.


Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

1 hari lalu

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Jerry Sambuaga, ketika ditemui dalam acara CNBC Economic Outlook 2024, di The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta, Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Defara Dhanya
Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

Jerry Sambuaga mengatakan baik Jerman maupun Indonesia memegang posisi penting di regional masing-masing.


Syarat Menjadi Wasit Domestik, Internasional, hingga Wasit VAR

1 hari lalu

Ilustrasi penggunaan video asisten wasit (VAR) dalam sepak bola. Mirror.co.uk
Syarat Menjadi Wasit Domestik, Internasional, hingga Wasit VAR

Wasit VAR menjadi perbincangan karena kerap dianggap merugikan Timnas Indonesia lalu. Ini syarat menjadi wasit VAR, domestik, dan internasional.


Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Hadja Lahbib dan Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki. FOTO/X/@hadjalahbib
Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Menlu Belgia Hadja Lahbib mengatakan negaranya akan mendukung resolusi yang mengakui Palestina sebagai anggota penuh PBB


Tak Semua Pemain Naturalisasi Bersinar di Timnas Indonesia

1 hari lalu

Pemain Arema FC Greg Nwokolo. (ANTARA/HO-MO Arema FC)
Tak Semua Pemain Naturalisasi Bersinar di Timnas Indonesia

Maarten Paes menjadi naturalisasi kesekian untuk timnas Indonesia. Berikut pemain naturalisasi yang tak penuhi ekspektasi.


Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

1 hari lalu

Wali Kota London, Sadiq Khan (kiri) menyalakan lampu yang menghiasi pusat kota London untuk menyambut Ramadan, di Inggris, 7 Maret 2024. Ini merupakan tahun kedua kawasan Coventry Street dekat Piccadilly Circus di pusat kota London menjadi semakin terang kala malam hari berkat hiasan lampu-lampu untuk menyambut Ramadan. REUTERS/Maja Smiejkowska
Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Sadiq khan terpilih untuk ketiga kalinya sebagai wali kota London.


Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

1 hari lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menangis saat memeluk Jenderal Maruli Simanjuntak yang baru dilantik sebagai KSAD di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2023. Luhut yang baru saja pulih hadir menyaksikan sang menantu, Maruli Simanjuntak dilantik menjadi KSAD. TEMPO/Subekti.
Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

Luhut bicara soal kemungkinan diaspora memperoleh kewarganegaraan ganda. Negara mana saja yang sudah menerapkannya?


Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

2 hari lalu

Baby Reindeer. Dok. Netflix
Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

Baby Reindeer tidak hanya menarik dari sisi cerita, lokasi syutingnya seolah mengajak penonton berkeliling Edinburgh hingga London