TEMPO.CO, Jakarta - PSM Makassar gagal menuai poin penuh seusai ditahan Persija Jakarta pada laga pekan ketiga Liga 1 2022-2023. Bermain di kandang di Stadion Gelora Bj Habibie, Kota Parepare, tim berjuluk Juku Eja harus puas mengakhiri laga dengan skor 1-1.
Dengan hasil seri ini, pelatih PSM Bernardo Tavares mengaku kesal dengan kepemimpinan dan kinerja wasit Iwan Sukoco dalam pertandingan ini. Pada laga ini, PSM Makassar sempat unggul lebih dulu melalui gol dari pemain asing Kenzo Nambu pada menit ke-74.
Namun, tim tamu yang berjulukan Macan Kemayoran cepat merespons. Persija menyamakan kedudukan melalui sundulan Hanno Behrens pada menit ke-78.
Bernardo Tavares menyayangkan wasit Iwan Sukoco pelit kartu terhadap para pemain Persija yang kerap melanggar pilar PSM di lapangan. Pelatih asal Portugal itu juga mengeluhkan hal tersebut berbeda ketika para pemain PSM yang melanggar, Iwan Sukoco langsung memberikan kartu kuning.
Dalam laga tersebut, PSM menerima empat kartu kuning yang diberikan kepada Agung Mannan, Yuran Fernandes, Akbar Tanjung, dan Rasyid Bakri. Sedangkan Persija hanya dapat satu kartu kuning yang dikeluarkan oleh sang pengadil lapangan ke Abdulla Yusuf Helal.
"Kalian bisa lihat berapa banyak pelanggaran mereka (Persija) dan berapa kartu kuning diberikan kepada kami. Saya sangat kecewa dan kesal dengan performa wasit. Wasit melakukan lelucon di dalam pertandingan," ucap Tavarez seusai pertandingan.
Tavares menungkapkan sangat khawatir dengan kondisi pemainnya pada pertandingan tersebut. Sebab, ia menilai beberapa pelanggaran keras pemain Persija bisa mencederai lawan. "Ini sangat tidak profesional. Saya menghargai kerja keras pemain, oleh karenanya saya sangat kesal dengan kepemimpinan wasit," kata Tavares.
Pelatih berusia 42 tahun itu berharap kinerja wasit di lapangan harus diperbaiki untuk memimpin pertandingan lanjutan BRI Liga 1 musim ini. "Ini tidak bisa terjadi, bayangkan wasit tidak memberikan respect kepada kami, kepada PSM, kepada pemain saya. Kalau ini bisa terjadi di kandang kami, bayangkan apa bisa dilakukan saat pertandingan tandang," ujar Bernardo Tavares memungkasi.
BRI Liga 1: Thomas Doll Pertanyakan Kinerja Wasit di Laga PSM vs Persija