TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Napoli Luciano Spalletti mengaku sudah tak sabar untuk mengarungi kompetisi Liga Champions dengan menghadapi Liverpool pada pertandingan Grup A di Stadion Diego Armando Maradona, Naples, Kamis dinihari, 8 September 2022. Menurut dia, anak asuhnya sangat bersemangat serta memiliki keinginan untuk tampil memukau para penggemar.
"Napoli berada di Liga Champions merupakan hadiah dari musim 2021/22 yang luar biasa. Pemain bermimpi untuk bermain di kompetisi ini sepanjang hidup. Standarnya sangat tinggi dan pertandingan bisa menang dan kalah dalam satu bagian permainan," ujar Spalletti dikutip dari situs resmi klub.
Pelatih asal Italia itu menjelaskan bahwa Napoli bersemangat untuk menghadapi tim kuat seperti Liverpool yang menurutnya merupakan skuad berpengalaman di Liga Champions. Spalletti meminta untuk anak asuhnya mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk mengantisipasi kejutan Liverpool untuk Napoli.
"Liverpool adalah tim yang dinamis, bergantian antara menyerang dari kiri dan dari kanan. Mereka mencoba dan masuk di belakang Anda dan tanpa henti dengan tekanan mereka. Mereka tidak memainkan gaya sepak bola Italia, itu sudah pasti," kata Spalletti.
"Selain dari sisi taktis, mereka memiliki individu luar biasa yang hebat dalam situasi satu lawan satu. Kami harus memiliki banyak energi dan menggunakan kepala kami sehingga mereka tidak membuat kami lelah dan sebagainya, bahwa kita bisa memainkan permainan kita," kata mantan pelatih AS Roma tersebut.
"Karena itu kami memiliki beberapa pemain papan atas dan saya yakin bahwa para pemain akan bermain lebih baik besok, melanjutkan dari apa yang mereka tinggalkan melawan Lazio," ujar Spalleti menambahkan.
Jurgen Klopp. REUTERS
Adapun pelatih Liverpool Jurgen Klopp percaya diri mampu memetik poin penuh di Stadion Diego Armando Maradona. Meski belum pernah menang di Naples bersama Liverpool dan Borussia Dortmund, ia yakin kemenangan atas Napoli menjadi kunci The Reds melewati fase grup Liga Champions.
"Saya belum pernah menang di sini, juga tidak dengan Dortmund, dengan Liverpool pun tidak. Tapi saya cukup sering lolos ke final Liga Champions setelah menghadapi Napoli di babak grup. Saya tidak yakin apakah selalu seperti itu. Saya pernah melakukannya bersama Dortmund dan Liverpool. Tapi siapa peduli?"
"Apa yang harus kami lakukan? Bermain lebih baik daripada di tiga pertandingan sebelum melawan mereka. Itu akan sangat membantu karena kami tidak bermain dengan baik sebelum kami bertandang ke sini. Salah satu alasannya karena Napoli cukup kuat. Spalletti adalah pelatih yang bagus, jadi, itu tidak mengejutkan. Dia jelas menikmati beberapa perubahan di timnya. " ujar Klopp menambahkan.
Baca juga : Prediksi Napoli vs Liverpool di Liga Champions Pekan Pertama Malam Ini
