TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan antara Kroasia vs Belgia akan menjadi laga hidup mati kedua tim di Piala Dunia 2022. Pada pertandingan yang berlangsung di Ahmad bin Ali Stadium, Al Rayyan, pada Kamis, 1 Desember 2022, kedua tim wajib memetik kemenangan untuk mengamankan satu tempat di babak 16 besar turnamen sepak bola terbesar dunia empat tahunan tersebut.
Ketika Belgia, yang kini peringkat dua dunia, dikalahkan Prancis pada babak semifinal Piala Dunia 2018, ada anggapan era Eden Hazard menjadi generasi emas Belgia. Namun, tim berjuluk The Red Devils masih harus membuktikan diri ketika menghadapi Kroasia yang bakal menjadi lawannya dalam pertandingan terakhir penyisihan Grup F Piala Dunia 2022.
Belgia mendapatkan kesempatan untuk menunjukkan apa yang mungkin terjadi melawan Kroasia. Mungkin kurang prestise, tetapi duel itu tetap menjadi pertandingan yang sangat penting bagi kedua belah pihak.
Kroasia memuncaki Grup F dengan empat poin sama dengan Maroko dan unggul satu poin dari Belgia dengan tiga poin, sementara harapan tim terbawah Kanada sudah tersisih. Belgia yang peringkat kedua dunia, harus menang untuk menjamin tempat mereka dalam babak 16 besar, sedangkan Kroasia, runner-up Piala Dunia 2018, hanya membutuhkan satu poin untuk memastikan tempat 16 besar.
Tim asuhan Roberto Martinez adalah salah satu favorit yang paling terpuruk setelah menang tipis atas Kanada tapi tumbang 0-2 di tangan Maroko. Hasil ini memicu spekulasi generasi emas Belgia sudah berakhir.
Bahkan playmaker Kevin De Bruyne menyebut timnya selama Piala Dunia 2022 terlalu tuan untuk bisa berkompetisi dalam turnamen ini. Padahal jika usia yang menjadi patokan, justru Iran yang pantas disebut ketuaan karena banyak diperkuat pemain-pemain gaek.
Yang paling bermasalah dalam skuad Belgia adalah bukan usia pemain, melainkan rangkaian cedera yang dialami pemain-pemain intinya, termasuk striker produktif, Romelu Lukaku. Cedera pula yang membuat Eden Hazard kurang bermain selama Real Madrid musim ini. Kurangnya menit bermain berpengaruh pada penampilan di Piala Dunia Qatar sejauh ini.
Martinez sendiri lebih menunjuk aspek psikologis ketimbang aspek fisik. "Kami harus tetap bersama dan semakin kuat. Kami siap melawan Kroasia," kata Martinez seperti dikutip Reuters.
Kroasia sendiri sempat tampil kurang bagus saat melawan Maroko, meskipun hasil imbang tanpa gol memberikan platform bagus untuk melawan Kanada yang kemudian mereka kalahkan 4-1. Namun, muncul pertanyaan apakah Kroasia bisa sama produktif dengan sewaktu melawan Kanada atau malah tumpul saat menghadapi Maroko. Andrej Kramaric telah membuat pertanyaan itu tak relevan lagi karena lini serang Kroasia masih memiliki keunggulan.
Seri sebenarnya sudah cukup bagi Kroasia, tetapi pelatih Zlatko Dalic tak tertarik dengan skenario seperti itu. "Kami tidak boleh menerima opsi hanya mendapatkan satu poin untuk mengakhiri pertandingan melawan Belgia," kata Dalic. "Belgia butuh kemenangan tapi kami juga mengincar kemenangan."
Prediksi Formasi Pemain
Kroasia (4-3-3): Dominik Livakovic; Josip Juranovic, Dejan Lovren, Josko Gvardiol, Borna Sosa; Luka Modric, Marcelo Brozovic, Mateo Kovacic; Andrej Kramaric, Marko Livaja, Ivan Perisic
Belgia (3-4-2-1): Thibaut Courtois; Timothy Castagne, Toby Alderweireld, Jan Vertonghen; Tomas Meunier, Youri Tielemans, Axel Witsel, Yannick Carrasco; Kevin de Bruyne, Eden Hazard; Michy Batshuayi
Timnas Belgia di Piala Dunia 2022. REUTERS/Siphiwe Sibeko