TEMPO.CO, Jakarta - Juventus akan bekerja keras untuk mempertahankan posisi mereka di empat besar Serie A 2022-2023. Pelatih Juventus Massimiliano Allegri mengatakan bertahan di zona Liga Champions adalah target minimal timnya untuk musim ini.
Juventus berada di urutan ketiga klasemen sebelum jeda kompetisi karena Piala Dunia 2022. Si Nyonya Tua berada dua poin di belakang AC Milan dan terpaut 10 poin dari pemimpin klasemen Serie A sementera, Napoli. Namun, mereka hanya unggul satu poin dari tim urutan keempat, Lazio, dan Inter Milan yang berada di urutan kelima.
"Tim harus menyadari bahwa mereka memiliki lima bulan penting di depan mereka," kata Allegri kepada Sky Sport setelah kemenangan persahabatan 1-0 mereka atas tim Kroasia Rijeka, dikutip dari Reuters.
Pelatih asal Italia itu menambahkan bahwa, "Target minimal kami adalah tetap berada di empat besar, tetapi juga berusaha sedekat mungkin dengan Napoli yang terus memimpin. Kemudian akan ada Liga Europa, Coppa Italia. Akan menyenangkan untuk terus maju dan memainkan 36 pertandingan."
Meskipun tersingkir dari babak penyisihan grup Liga Champions dan memiliki awal kompetisi yang mengecewakan, Allegri akan mempertahankan jabatannya sebagai pelatih kepala. Ia dipertahankan meskipun dewan klub mengalami pergantian pada November lalu.
Sebelum kompetisi Serie A kembali bergulir di Italia pada 4 Januari, Allegri berharap beberapa pemain yang cedera bisa pulih menjelang pertandingan persahabatan pada 30 Desember melawan Standard Liege, klub asal Belgia.
Juventus. REUTERS/Jennifer Lorenzini
"Saya pikir (Federico) Chiesa (dapat pulih), mari kita lihat (Mattia) De Sciglio. Leonardo Bonucci dan Dusan Vlahovic tidak mungkin segera pulih. Kemudian Alex Sandro dan Danilo akan kembali, dan banyak pemain yang lainnya akan berada dalam kondisi yang lebih baik," ujar Allegri.
Juventus melanjutkan kampanye Serie A mereka dengan melawan Cremonese pada Kamis, 5 Januari 2023. Setelah melawan tim yang terancam degradasi, mereka akan menjamu Udinese pada 8 Januari dan bertandang ke markas Napoli pada 14 Januari 2022.
Baca juga: Berkat Di Maria dan Paredes, Juventus Punya Pemenang Piala Dunia Terbanyak dalam Sejarah