TEMPO.CO, Jakarta - Timnas U-20 Argentina berpotensi lolos ke Piala Dunia U-20 2023 lewat jalur 'giveaway' tuan rumah jika FIFA menerima pencalonan mereka. Situasi tersebut sama seperti yang dialami Indonesia beberapa waktu lalu sebelum dicoret.
Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) diketahui telah mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 menggantikan Indonesia. Presiden AFA Claudio Taipa sudah memberikan dokumen resmi ke Presiden FIFA Gianni Infantino di Paraguay pada Jumat, 31 Maret 2023.
FIFA juga memberi lampu hijau atas pencalonan Argentina. Infantino menyebut Negeri Tango sebagai satu-satunya yang serius ingin menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
"Kita semua tahu bagaimana sepak bola di Argentina dan mereka layak menjadi tuan rumah untuk kompetisi di level ini," ujarnya dikutip dari ESPN.
Hasrat Argentina untuk menggelar Piala Dunia U-20 tentu akan mengubah status tim nasional mereka yang sebelumnya tak lolos kualifikasi melalui ajang Copa America U-20 pada 19 Januari-20 Februari 2023.
Argentina yang tergabung di grup A bersama Brasil, Kolombia, Paraguay, dan Peru gagal melaju ke fase gugur. Tim Tango hanya mampu duduk di peringkat keempat klasemen dengan 3 poin dari 1 kali menang dan 2 kali kalah.
Copa America U-20 sendiri berakhir dengan Brasil keluar sebagai juaranya. Tim Samba mengalahkan Uruguay di babak final dengan skor 2-0 lewat gol yang dicetak Andrey Santos pada menit ke-84 dan Pedro menit 90+2.
Wakil zona CONMEBOL (Amerika Selatan) di Piala Dunia U-20 2023 sudah diisi Brasil, Kolombia, Ekuador, dan Uruguay. Namun, jika Argentina resmi menjadi tuan rumah, maka jumlah timnya akan bertambah.