TEMPO.CO, Jakarta - Napoli berhasi menjadi juara Liga Italia 2022-23. Mereka merebut scudetto ketika masih menyisakan lima laga, setelah bermain 1-1 di kandang Udinese, Jumat dinihari, 5 Mei 2023.
Ini menjadi gelar juara yang ketiga yang diraih Napoli. Mereka mengakhiri penantian panjang selama 33 tahun untuk kembali meraih Scudetto sejak legenda Argentina Diego Maradona memimpin mereka meraih dua gelar pada 1986-87 dan 1989-90.
Gol babak kedua dari Victor Osimhen mengamankan gelar Napoli dengan lima pertandingan tersisa di musim ini. Hasil seri 1-1 atas Udinese memastikan mereka tak akan tergeser dari puncak klasemen hingga akhir musim.
Osimhen menyebut perasaannya campu aduk. "Saya merasa kewalahan sekarang. Ini perasaan yang luar biasa," kata dia kepada DAZN. "Kami telah menunggu bertahun-tahun untuk momen ini, dan untuk dapat memberikan Scudetto kepada Neapolitan adalah sesuatu yang tidak akan pernah kami lupakan."
Napoli kini memiliki 80 poin. Mereka akan bisa mengamankan posisinya di puncak klasemen hingga akhir karena dengan 5 laga tersisa sudah unggul 16 poin dari Lazio yang berada di posisi kedua.
Pendukung Napoli di Stadio Friuli mengangkat spanduk yang dihiasi dengan gambar mendiang Maradona, dengan penuh semangat mengantisipasi Scudetto yang telah lama didambakan.
Saat peluit akhir dibunyikan, pendukung Napoli bergegas ke lapangan untuk merayakan momen penting bersama para pemain.
"Kami tak diunggulkan di awal musim. Tidak banyak yang percaya pada kami dan begitu banyak orang yang sudah menghapus kami (dari persaingan)," kata Osimhen. "Kami percaya sejak awal musim bahwa kami memiliki skuad hebat yang dapat mengantarkan Scudetto."
Pilihan Editor: Ditekuk Brighton 1-0, Manchester United Gagal Naik ke Posisi Ketiga Klasemen Liga Inggris