TEMPO.CO, Jakarta - Real Madrid ditahan tuan rumah Sevilla dengan skor 1-1 dalam lanjutan Liga Spanyol pada Ahad dini hari WIB, 22 Oktober 2023. Dalam pertandingan tersebut, untuk kesekian kalinya, Vinicius Junior mendapatkan pelecehan rasis dari seorang penggemar. Petugas keamanan mengidentifikasi dan mengeluarkan penggemar itu dari Estadio Ramon Sanchez-Pizjuan.
Usai pertandingan, pemain sayap Real Madrid itu memuji Sevilla karena mengusir suporter tersebut dari stadion. Namun dia juga mengklaim ada seorang Bocah yang melakukan tindakan rasis terhadapnya.
View this post on Instagram
Vinicius menceritakan kejadian itu melalui akun Instagram-nya.
“Selamat kepada Sevilla karena bertindak begitu cepat setelah momen menyedihkan dan memalukan bagi sepak bola Spanyol. Sayangnya, saya diperlihatkan video tindakan rasis lainnya pada pertandingan hari Sabtu (Ahad), kali ini dilakukan oleh seorang anak. Sangat menyedihkan karena tidak ada seorang pun yang mendidiknya. Saya berinvestasi dalam mendidik masyarakat di Brasil untuk memastikan mereka memiliki sikap yang berbeda.”
“Wajah rasis saat ini tersebar di seluruh situs web, seperti yang terjadi pada kesempatan lain. Saya berharap pihak berwenang Spanyol akan melakukan apa yang perlu mereka lakukan dan mengubah undang-undang tersebut untuk selamanya. Orang-orang ini juga perlu dihukum secara pidana,” tulis Vinicius.
“Ini akan menjadi langkah awal yang bagus dalam persiapan Piala Dunia 2030. Saya di sini untuk membantu. Maaf terdengar berulang-ulang, tapi ini sudah terjadi 19 kali. Dan terus bertambah…”
Pemain timnas Brasil itu terus-menerus menjadi sasaran pelecehan rasis dari penggemar Liga Spanyol di sejumlah stadion selama beberapa tahun terakhir, dengan insiden paling terkenal terjadi di Valencia pada Mei lalu. Pada kesempatan itu, Vinicius mengidentifikasi dan mengonfrontasi fan sehingga menyebabkan pertandingan dihentikan selama beberapa menit.
Awal Oktober lalu, Vinicius Junior bersaksi di pengadilan melawan tiga pendukungnya yang dituduh melakukan pelecehan rasis terhadapnya.
AS
Pilihan editor: Manchester City dan Liverpool Berlomba Datangkan Jamal Musiala dari Bayern Munchen