TEMPO.CO, Jakarta - Pemain keturunan Sydney Hopper dan Amira Dahl hadir dalam sesi latihan Timnas Putri Indonesia yang digelar di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat, 5 Juli 2024. Sydney sudah bergabung dengan skuad, sementara Amira duduk di bangku penonton.
Berdasarkan pantauan Tempo, skuad Garuda Pertiwi telah memulai latihan saat wartawan tiba di lapangan sekitar pukul 18.00 WIB. Pada sesi kali ini, tim asuhan Satoru Mochizuki melakukan latih tanding melawan akademi sepak bola putra bernama Pancoran Soccer Field (PSF) U-11.
Dalam pertandingan tersebut, Sydney tidak dimainkan sebagai starter. Bersama Estella Loupatty dan beberapa pemain lainnya, dia duduk di pinggir lapangan. Sementara itu pemain keturunan lainnya, Noa Leatomu turun sejak menit awal bersama pemain andalan seperti Zahra Muzdalifah dan Safira Ika Putri. Dari total 21 pemain yang ikut berlatih, Claudia Scheunemann belum terlihat hadir. Ia sebelumnya dikabarkan sedang sakit cacar.
Selain dari lapangan, bangku tribune Stadion Madya Gelora Bung Karno juga cukup menyita perhatian. Terlihat seorang pemain keturunan Indonesia yang bermain untuk klub Jerman SV Werder Bremen Amira Dahl hadir ditemani sang ibunda. Gelandang berusia 18 tahun itu lahir dam besar di Jerman, tetapi memiliki darah Indonesia dari sang ibu, sementara ayahnya warga asli Jerman.Amira diketahui pernah membela Timnas U-17 Jerman dengan catatan tujuh caps.
Pemain keturunan Indonesia Amira Dahl hadir dalam sesi latihan Timnas putri Indonesia si Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat, 5 Juli 2024. TEMPO/Randy
Dengan kehadiran Sydney, total ada tiga pemain keturunan dalam tubuh Timnas putri Indonesia. Dua lainnya Estella Loupatty dan Noa Leatomu. Selain tiga nama tersebut, masih ada satu nama yang akan bergabung, yaitu Djenna De Jong. Namun dia belum hadir karena sebelumnya dikabarkan masih sakit.
Timnas putri Indonesia akan melakoni dua laga uji coba melawan Hong Kong pada 11 dan 14 Juli 2024. Pelatih Satoru Mochizuki sebelumnya mengatakan bahwa pihaknya masih menyeleksi para pemain keturunan yang ada dalam skuafnya saat ini. Jika memenuhi kriteria, maka pemain tersebut bakal direkomendasikan untuk dinaturalisasi.
Pilihan Editor: Noa Leatomu Cerita tentang Garis Keturunan hingga Alasan di Balik Keinginannya Bela Timnas Putri Indonesia
