TEMPO.CO, Solo - Timnas Indonesia akan melakoni laga perdana Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Arab Saudi di Jeddah pada 5 September 2024. Pelatih Shin Tae-yong telah 26 pemain untuk pertandingan ini.
Manajer Skuad Garuda, Sumardji mengungkapkan persiapan tim Merah Putih menghadapi laga tersebut. Ia juga menyampaikan agenda keberangkatan ke Jeddah, serta kepulangannya. Sebab, setelah pertandingan tandang melawan Arab Saudi, Timnas Indonesia akan menjamu Australia pada 10 September.
"Timnas Indonesia akan berangkat ke Arab Saudi, Minggu, 1 September 2024, pukul 11.00 WIB dengan maskapai Garuda Indonesia dari Bandara Soekarno-Hatta Jakarta. Diperkirakan tiba di Jeddah pada Minggu pukul 17.00 waktu Jeddah," ujar dia kepada wartawan saat ditemui di Markas Kepolisian Resor Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat, 16 Agustus 2024.
Menjelang pertandingan, Sumardji mengungkapkan skuad asuhan Shin Tae-yong akan menjalani latihan bersama di Jeddah pada 2-3 September. Ia mengungkapkan tidak ada latihan di Jakarta, karena sebagian pemain akan langsung berkumpul di sana.
Manager Timnas Indonesia, Kombes Sumardji. (foto: istimewa)
"Tanggal 2 September 2024 kita langsung latihan bersama, karena para pemain yang dari Jakarta ada 12 orang. Selanjutnya, 14 orang pemain lain berangkat dari masing-masing klub luar negeri asal. Nanti ketemu di Jeddah,” tuturnya.
Setelah pertandingan, Timnas Indonesia akan langsung kembali ke Tanah Air pada 5 September, pada dinihari (setelah pertandingan) atau pukul 02.00 waktu Arab Saudi. Ia menyebut mereka akan menggunakan pesawat carter.
“Kami kembali ke Tanah Air tanggal 5 September pukul 02.00 dinihari waktu Arab Saudi memakai pesawat carter," kata dia.
Ia mengungkapkan penggunaan pesawat carter itu untuk mempersingkat waktu. Hal itu karena pertimbangan waktu. Timnas Indonesia akan melakoni laga lanjutan dengan menjamu Australia kurang dari sepekan.
"Persiapan pertandingan berikutnya, lumayan mepet persiapannya, yaitu pada tanggal 10 September melawan Australia,” kata dia.
Dengan waktu yang singkat, Sumardji menekankan pihaknya berupaya mempersiapkan dengan sebaik mungkin agar Timnas Indonesia bisa tampil optimal saat menghadapi Australia di kandang yang rencananya digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta.
“Kami persiapkan baik-baik karena kami lawan Australia dan menginginkan Timnas Indonesia dapat poin sehingga persiapan betul-betul jadi perhatian sebaik-baiknya di Stadion GBK,” ucap dia.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan kondisi sejumlah pemain Timnas Indonesia. Untuk pemain bertahan, Jordi Amat dipastikan bisa bertanding melawan Arab Saudi karena akumulasi kartunya hanya sekali dan sudah dijalani ketika lawan Filipina. Sedangkan, Justin Hubner tidak bisa main karena ada akumulasi kartu yang harus dijalankan.
“Kalau berkaitan dengan Elkan Baggot, dari 26 pemain timnas yang dipanggil memang tidak ada nama Elkan. Dan kenapa tidak ada, itu adalah perhitungan teknis tim kepelatihan STY (Shin Tae-yong) sendiri. Dan tentu berkaitan dengan teknis, kami tidak bisa campuri,” ucap dia.
Ia mengaku sudah bertanya langsung pada Shin Tae-yong. Ia mengetahui memang tidak ada nama Elkan dalam skuad. Sementara, untuk kuota pemain Liga 1 yang dipanggil ada 12 orang pemain.
“Dari 12 nama itu adalah wajah lama. Ada yang kemarin memperkuat timnas kami coret karena slotnya memang sedikit,” tuturnya.
Pilihan Editor: Pemain Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen Lanjutkan Karier di Liga Belgia, Gabung FC Dender