TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan Bali United vs Semen Padang FC pada pekan kedua Liga 1 2024-2025 yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu, 18 Agustus 2024, berakhir dengan skor 2-0.
Bermain di hadapan pendukungnya, Bali United tampil mendominasi penguasaan bola. Tim berjuluk Serdadu Tridatu ini juga mampu menciptakan sejumlah peluang berbahaya sejak awal pertandingan. Namun, Privat Mbarga dan rekan-rekannya masih kesulitan mencetak gol.
Di satu sisi, tim promosi Semen Padang mampu bertahan dengan solid sembari melancarkan serangan cepat saat mendapatkan kesempatan. Penjaga gawang Dicky Indrayana juga tampil apik dengan sejumlah aksi penyelamatan yang dilakukannya untuk mengamankan gawangnya dari kebobolan.
Meski memiliki banyak peluang dan mampu menciptakan ancaman ke gawang Semen Padang, Bali United tak mampu mencetak gol sepanjang 45 menit paruh pertama. Skor 0-0 bertahan hingga jeda turun minum.
Saat pertandingan dilanjutkan ke babak kedua, pelatih Bali United Stefano Cugurra alias Teco melakukan pergantian pemain. Dia menarik Rahmat Arjuna untuk digantikan dengan Irfan Jaya. Di kubu Semen Padang, Bayu Gatra masuk menggantikan Firman Juliansyah.
Semen Padang sempat mengambil inisiatif menyerang di awal babak kedua. Bruno Dybal mendapatkan peluang emas. Saat itu, dia yang sudah berdiri di depan gawang melakukan tembakan setelah menerima umpan dari rekannya. Namun, bola sepakannya yang sudah on target bisa ditangkap kiper Fitrul Dwi Rustapa.
Gol yang dinantikan akhirnya tercipta pada menit ke-51. Bola rebound dari kiper Diky saat mengantisipasi tembakan Mbarga, jatuh di kaki Kenzo Nambu dan langsung dieksekusi dengan cepat, sehingga menjebol gawang Semen Padang.
Tiga menit berselang, Mbarga menambah keunggulan timnya. Setelah menerima umpan terobosan dari Everton, dia bergerak cepat dan menembakannya ke gawang. Kali ini, Diky tak bisa membendungnya. Kedudukan berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan Bali United. Ini menjadi gol ketiga Mbarga di Liga 1 musim ini.
Pada menit ke-71, Kenneth Ngwoke sempat berhasil menjebloskan bola ke gawang setelah memanfaatkan bola liar dari rebound penjaga gawang Fitrul usai menepis bola sepakan Ramadhan. Tetapi gol ini dianulir wasit karena lebih dulu offside setelah berkomunikasi dengan wasit VAR.
Bali United memiliki banyak peluang untuk bisa menambah keunggulan. Akan tetapi tim asuhan Teco tak mampu mengoptimalkannya, sehingga kedudukan akhir tetap 2-0.
Kemenangan kandang yang diraih Bali United membuat mereka naik ke puncak klasemen sementara Liga 1 dengan enam poin. Sebelumnya, Mbarga dan rekan-rekannya memetik kemenangan di kandang Persik Kediri 3-1.
Sementara Semen Padang di urutan ke-16 atau zona degradasi. Di pertandingan pembuka Liga 1, tim asuhan Hendri Susilo kalah 1-3 dari Borneo FC.
Pilihan Editor: Persis Solo Kalah Beruntun di Laga Pembuka Liga 1, Milomir Seslija Ungkap Hal yang Harus Dibenahi