TEMPO Interaktif, Cobham: Carlo Ancelotti memerpingatkan para pemain Chelsea mereka bisa gagal menjadi juara ketika tampil melawan Portsmouth pada final Piala FA di Stadion Wembley, Sabtu (16/5).
Chelsea dinobatkan sebagai juara Liga Primer Inggris pekan lalu setelah menghancurkan Wigan Athletic 8-0, dan memastikan bisa mengalahkan Manchester United dengan keunggulan satu poin. Kini The Blues bisa melengkapi gelar pertama liga dan meraih gelar ganda, Piala FA dengan mengalahkan The Pompey, yang dipastikan terdegradasi musim depan setelah performa mereka dirusak masalah keuangan.
Ancelotti, yang menyatakan akan menurunkan kaptennya John Terry setelah pulih dari cedera ketika berlatih, menyadari timnya akan tampil sebagai favorit di Wembley. Namun, pelatih Italia itu sadar bahwa Portsmouth bisa saja mendatangkan kejutan bagi Chelsea.
Itu ditegaskan Carletto setelah melihat performa meyakinkan skuad Avram Grant ketika menyingkirkan Tottenham Hotspur di semi final. “Ini adalah peluang besar bagi kami untuk meraih gelar dobel untuk kali pertama. Namun kami menyadari kami haru bermain pada pertandingan lainnya, final Liga Champions, yang menjadi pertandingan paling penting bagi kami,” tegas Ancelotti, Jumat (14/5).
“Kami harus menghormati Portsmouth. Mereka memang telah terdegradasi namun mereka bisa mengalahkan Spurs dan tampil sempurna serta layak tampil di final,” terang Carletto.
Carletto mengakui ia sempat tidak menyadari betapa pentingnya ajang Piala FA sebelum ia tiba di Stamford Bridge. “Saya tidak mengetahui sebelum musim ini bagaimana pentingnya Piala FA dan ketika Liverpool kalah dari Reading,” ungkapnya.
“Kini saya tahu ada banyak kejutan yang telah terjadi. Banyak tim kecil yang tampil moncer dan ada banyak kejutan seperti ketika Leeds United mengalahkan Manchester United dan Liverpool dipermalukan Reading,” jelas Carletto.
Carletto mengajak pemainnya untuk tampil fokus melawan Portsmouth. “Di atas kertas kami mempunyai kemungkinan untuk menang namun terlebih dulu kami harus menang and jika Portsmouth bermain bagus, mereka bisa menang,” tegasnya.
Meraih gelar dobel akan mengakhiri musim pertama Carletto di Chelsea dengan kemenangan setelah sempat berpeluang gagal meraih gelar. Tersingkirnya tim dari tangan Inter Milan di Liga Champions dan sempat melorotnya performa mengarah pada tak becusnya mantan arsitek AC Milan itu di London.
Namun, Carletto mampu membangkitkan performa Chelsea. Kemenangan 5-0 dari Portsmouth di Fratton Park membantu mengembalikkan moral pemain. Tetap saja arsitek yang terkenal pandai melucu itu menegaskan pertandingan ini lain.
“Pertandingan di Fratton Park adalah penting bagi kami karena sedang mengalami momen sulit. Kami menang dan tampil bagus namun besok akan lain. Ketika itu Portsmouth memang tidak mempunyai motivasi, namun besok mereka mempunyai banyak motivasi melawan kami di final,” kata Carletto.John Terry akan tampil setelah dipastikan fit. Kekhawatiran utama Carletto hanyalah terkait kebugaran beknya Branislav Ivanovic.
AP | BAGUS WIJANARKO