Posisi Hodgson semakin tersudut setelah Liverpool gagal memetik kemenangan di tiga pertandingan terakhir Liga Primer Inggris, bermain seri 2-2 dengan Suinderland. Hasil ini juga semakin membenamkan The Reds di dasar klasemen dengan bertengger di urutan 15.
Kennedy yang berhasil menyumbangkan lima gelar Liga Inggris, empat trofi Piala Carling. Namanya menjulang terutama ketika mengemas gol penentuan ketika Liverpool meraih dua gelar Eropanya. Ia memang mengeluhkan tersingkirnya skuad Merseyside dari tangan Northampton di PIala Carling.
Kennedy mengajak setiap pemain di tim untuk memanggul beban bersama ketimbang menggantungkan performa kepada kapten Steven Gerrard. “Liverpool membuat keputusan tepat ketika menunjuk Roy Hodgson. Saya tidak sepakat dengan pernyataan kemampuannya tidak bagus sebagai pelatih. Toh ia bisa sukses ketika menangani klub-klub sebelumnya,” katanya, Minggu (26/9).
Kennedy menilai Hodgson adalah seorang pekerja keras. Pengganti Rafael Benitez itu selalu menyiapkan timnya dengan baik dan seorang figur yang jujur. “Setiap orang terlalu cepat panik. Hal terakhir yang diperlukan dewan adalah panik saat ini. Kita lihat saja posisi klub ketika Natal tiba,” ujarnya.
Menurut Kennedy, salah satu permasalah yang mengganjal Hodgson adalah ia masih berusaha untuk beradaptasi dengan para pemain barunya. “Fernando Torres juga harus segera menigkatkan permainannya,” katanya.
MIRROR | bgs