TEMPO Interaktif, Bandung - Suporter Persib Bandung yang tergabung dalam Persib Viking Fans Club menumpahkan kekecewaan atas gelandang Eka Ramdani yang hengkang ke Persisam Samarinda, Rabu siang 21 September 2011.
Mereka meluapkan kekecewaannya dengan membakar selembar poster dan dua lembar kaus oblong warna putih dan biru tua bergambar Eka Ramdani di sisi utara lapangan bola Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung. Mereka juga meneriakan yel-yel yang menyesalkan kepergian Eka sambil membentang spanduk bertulisan "Persib Bisa Juara Tanpa ER".
Tak cuma itu, usai melakukan aksi bakar, sekelompok massa bergeser ke utara sekitar 700 meter menuju toko atau distro pakaian dan akserori ER milik Eka di Jalan R.E. Martadinata. Toko ini sudah tutup sejak Selasa kemarin, 19 September lalu.
Toko dengan dominasi cat hitam dan abu dengan tulisan "ER" itu mereka segel dengan pita mirip garis polisi. Pita kuning bertulisan "Viking Line Fuck The Jak" itu mereka bentangkan di depan rolling door dengan kedua ujungnya diikatkan ke dua tiang di kiri-kanan toko.
Usai itu salah seorang dari mereka menyemprotkan cat warna merah ke dinding rolling door. Ia menulis "Disegel Viking".
"Kami kecewa Eka pindah, pergi tanpa pamit. (Cristian) Gonzales pindah, Nova (Arianto) pindah, tapi Eka pindah kami benar-benar marah, kecewa. Eka itu sudah menjadi ikon buat Persib, idola," ujar Panglima Viking Persib Ayi Beutik seusai aksi di distro.
Ayi pun mengemukakan alasan kenapa demo dengan membakar kaus dan menyegel toko Eka. Salah satunya, kata dia, lantaran Eka selama bisnis kaus Persib menjualnya kepada bobotoh.
"Tapi dia sekarang kan sudah pindah klub. Karena mengecewakan kami, ya sudah kami segel saja (distro ER) dan kaus titipan (perusahaan) Eka di toko Viking juga kami bakar saja karena siapa yang mau beli," ujar Ayi.
Ia pun mengutarakan dugaannya soal alasan Eka hengkang ke Persisam. "Mungkin dia pindah karena duit. Kalau masalahnya manajemen, kok pemain yang lain seperti Hariono sepertinya tak ada masalah. Hariono tetap saja latihan," katanya.
Ayi sendiri, sebagai pribadi, mengaku tak ada masalah dengan Eka. "Tapi sebagai suporter jelas saya sangat kecewa," ujarnya.
ERICK P HARDI