TEMPO Interaktif, Buenos Aires – Pelatih Argentina, Alex Sabella, mengatakan pasukannya sudah mengubur trauma keterpurukan Lionel Messi di tim nasional setelah mengalahkan tamunya, Cile, 4-1 dalam laga perdana kualifikasi Piala Dunia 2014 zona CONMEBOL di Estadio Monumental, Sabtu pagi WIB.
Messi menunjukkan penampilan terbaiknya dalam pertandingan itu dengan menyumbang satu gol dan mengobrak-abrik pertahanan Cile. Tiga gol lainnya diborong oleh Gonzalo Higuain sementara satu-satunya gol balasan Cile dicetak Matias Fernandez.
Aksi itu seolah menunjukkan bahwa bintang Barcelona itu sudah melupakan semua pengalaman buruknya saat berseragam Albiceleste termasuk saat mereka tersingkir di perempat final Piala Amerika 2011 yang digelar di negara sendiri.
"Gol ini akan penting buat Lionel untuk melupakan beban psikologis kolektif bahwa dia tak bisa bermain bagus bersama Argentina," kata Sabella yang menggantikan Sergio Batista setelah Copa America.
"Tapi, gol Messi bukan sesuatu yang harus dikhawatirkan karena ia selalu bermain luar biasa dan jika ia tak mencetak gol ia melakukan pergerakan yang memungkinkan pemain lain melakukannya," tutur Sabella.
Cile tampak kesulitan lantaran tak diperkuat para pemain bintang mereka seperti Alexis Sanchez, Gary Medel dan Pablo Contreras.
Tapi, Sabella tetap melihat pasukan Claudio Borghi itu sebagai lawan yang berat.
"Mereka menyerang dan sangat agresif – tapi kami tetap penuh konsentrasi dan solid," katanya.
Sementara itu, Higuain yang membukukan hattrick mengatakan: "Penting untuk memulai dengan kaki kanan dan kami telah melakukan itu. Kini, kami harus mempertahankannya."
Selasa (11/10), Argentina yang mengincar salah satu dari empat tiket otomatis ke putaran final yang diperebutkan di zona Amerika Selatan, akan memainkan laga kedua di kandang Venezuela, semifinalis Copa America 2011.
AP | A. RIJAL