TEMPO.CO, Ta'Qali - Pelatih tim nasional Italia, Cesare Prandelli, melontarkan sanjungan kepada Gianluigi Buffon dan Mario Balotelli. Dua pemain tersebut menjadi aktor kemenangan 2-0 Azzurri atas Malta dalam lanjutan pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2014 di Ta’Qali National Stadium, Rabu dinihari, 27 Maret 2013.
Balotelli membuka kemenangan Italia lewat titik penalti pada menit kedelapan. Wasit Serdar Gozubuyuk menunjuk titik putih setelah Stephan El Shaarawy dilanggar Luke Diceh di dalam kotak terlarang.
Berselang delapan menit kemudian, giliran Malta yang mendapat hadiah penalti. Wasit menilai Buffon telah melanggar Andrea Schembri di kotak penalti. Namun Buffon berhasil membayar tuntas kesalahannya dengan menepis bola. Gawang Italia tetap aman, dan para pemain kembali bersemangat untuk mencetak gol tambahan.
Pada menit akhir babak pertama, Italia berhasil menambah keunggulan. Balotelli mencetak gol keduanya setelah mendapat umpan matang dari rekan setimnya di AC Milan, Mattia De Sciglio. Keunggulan 2-0 untuk Italia tak berubah hingga pertandingan berakhir.
“Buffon menandai dirinya sebagai seorang kapten dengan melakukan penyelamatan gemilang pada saat krusial,” kata Prandelli. “Balotelli harus menjaga dirinya tetap tenang, seperti yang dia lakukan pada hari ini.”
Kemenangan atas Malta membuat Italia mempertahankan rekor tak terkalahkan pada babak kualifikasi. Azzurri duduk di puncak klasemen sementara Grup B dengan 13 poin dari lima pertandingan. Mereka unggul tiga angka dari Bulgaria yang memainkan satu pertandingan lebih banyak.
FOOTBALL-ITALIA | SOCCERNET | ANTONIUS WISHNU
Berita terpopuler:
Tony: FIFA Jangan Komentari Agenda di Luar KLB
Persebaya 1927 Gugat Persebaya Divisi Utama
Portugal Taklukan Azerbaijan 2-0
Busquets: Spanyol dalam Tekanan
Sekjen PSSI: Keputusan di Luar KLB Sah