TEMPO.CO, Bandung - Ribuan pendukung Persib Bandung memadati area Gasibu dan sekitarnya pada Minggu, 18 Oktober 2015. Para Bobotoh ini berkumpul untuk bertolak menuju Jakarta guna memberi dukungan tim kesayangan mereka yang malam ini akan berlaga di final Piala Presiden melawan Sriwijaya FC.
Ratusan bus juga dipersiapkan untuk mengangkut para Bobotoh dengan pengawalan dari pihak kepolisian.
"Titik kumpulnya di sini semua tapi karena banyak sekali jadi ada juga di beberapa tempat tapi jumlahnya kecil. Kalau di sini semua kan terkoordinir jadinya, tapi nanti di tol juga ketemu sih ama yang lain karena kan banyak sekali," kata Jehan, salah satu koordinator Bobotoh, di Gasibu Bandung.
Antusiasme pendukung Bobotoh ini sudah terlihat sejak kemarin malam. Puluhan peserta memilih untuk bermalam di sekitar area Gasibu agar memudahkan saat keberangkatan. Salah satunya Salman, siswa sekolah menengah atas, yang memilih untuk bermalam di ruang-ruang pelataran warung makan di kawasan Teuku Umar.
"Supaya dekat ke tempat kumpul jadi ya kami istirahat di sini. Kalau dari rumah jauh Teh, dari Gunung Halu. Kami dari rumah sekitar jam 11 tadi malam, rame-rame ikut mobil bak terbuka yang mau antar barang ke pasar," ujar Salman, Minggu, 18 Oktober 2015
Selain bus, 60 truk pun disediakan untuk mengangkut para Bobotoh menuju Jakarta. Keberangkatan para suporter di pimpin oleh Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, yang ikut bertolak pada pukul 10.00 WIB dari lokasi kumpul Lapangan Gasibu menuju Gelora Bung Karno Jakarta.
Ribuan Bobotoh ini dikenakan biaya tiket dan akomodasi sebesar Rp 250 ribu yang langsung dikoordinir oleh masing-masing koordinator wilayah asal para suporter berasal. "Ada yang sudah berangkat sebelumnya sih, Teh. Waktu Sabtu malam juga tapi gak banyak bayarnya juga sama Rp 250 ribu ya paling nambah uang makan kalo memang duluan ke sana," ujar Salman.
DWI RENJANI