TEMPO.CO, Jakarta - John Terry telah menghabiskan 20 tahun lebih di Chelsea, sejak bergabung di tim remaja hingga menjadi kapten tim utama. Musim ini akan menjadi musim terakhirnya di Chelsea.
Klub berjulukan "The Blues" itu menolak memperpanjang kontrak Terry musim depan. Terry menyatakan masih akan bermain, tapi tidak di klub Inggris.
Daily Mail mengompilasi lima momen terburuk Terry selama membela Chelsea.
1. Tersangkut kasus rasisme
John Terry terlibat pertengkaran dengan pemain Queen Park Rangers, Anton Ferdinand, pada Oktober 2012. Dia melontarkan kata-kata kasar kepada adik kandung Rio Ferdinand itu. Kata-kata yang dia lontarkan itu membuatnya dituduh melakukan tindakan rasis.
Terry pada akhirnya tidak terbukti melakukan diskriminasi ras. Dia hanya terbukti menyampaikan kata-kata penghinaan dengan kata-kata yang merujuk pada etnik tertentu. Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) menjatuhkan hukuman larangan empat pertandingan dan denda sebesar 220 ribu pound sterling atau Rp 4 miliar.
2. Dituduh menyerang seseorang di kelab malam
Pada 2002, Terry dituduh menyerang penjaga kelab malam Wellington dengan gelas. Setelah menjalani pengadilan, dia dinyatakan tidak bersalah. Namun insiden ini membuatnya tidak bisa bergabung dalam tim Inggris di putaran final Piala Dunia.
3. Gagal mengeksekusi tendangan penalti di Moskow
Terry berhasil membawa timnya mencapai final Liga Champions di Moskow melawan Manchester United pada 2008. Mereka bermain imbang 1-1 sehingga pertandingan dilanjutkan dengan adu penalti. Terry gagal mengeksekusi tendangan kelima. Dengan kegagalan Nicolas Anelka dalam tendangan terakhir, Chelsea kalah 5-6.
4. Terlibat kasus penghinaan terhadap turis Amerika Serikat pasca 9/11
Sehari setelah serangan yang meruntuhkan World Trade Center pada 11 September 2001, Terry dituduh mengejek turis Amerika Serikat. Dia dihukum Chelsea dengan tidak diberi upah selama dua pekan.
5. Diganjar kartu merah di semifinal Liga Champions melawan Barcelona
Dalam pertandingan semifinal Liga Champions 2012, John Terry melanggar Alexis Sanchez hingga langsung diganjar kartu merah oleh wasit. Chelsea waktu itu menang dan lolos ke final, tapi sesuai aturan, Terry tidak bisa memperkuat timnya di pertandingan final akibat kartu merah yang diterimanya.
DAILY MAIL | GADI MAKITAN