TEMPO.CO, MAKASSAR -Direktur Klub PSM, Sumirlan mengaku sengaja mengontrak tujuh pemain muda. Karena aturan Indonesia Soccer Championship (ISC) mewajibkan ada pemain usia 21 tahun yang bakal dimainkan nantinya.“ Kan maksimal tiga pemain muda yang digunakan. Jadi kita sengaja mengontrak para pemain muda,” kata Sumirlan, Jum’at 4 maret.
Ia menjelaskan bahwa regulasi yang ditetapkan oleh operator yakni PT Gelora Trisula Semesta (GTS) sangat ketat. Karena itu, Sumirlan berharap pemain muda PSM usia 21 tahun ini bisa dipromosikan masuk skuad utama tim senior. Adapun ketujuh nama itu yakni Wasyiat (bek), Hasan Husain (gelandang), Frengky Adi Kossay (bek), Andri Faisal Amru (penyerang), Fadlan Gufron (gelandang), Syaiful (kiper) dan Fajar Amir (penyerang). “ Inilah kesempatan mereka untuk bersaing dengan pemain senior,” tutur Sumirlan.
Namun, Sumirlan berharap agar aturan tersebut tidak seperti Piala Jenderal Sudirman. Dimana pemain muda dimainkan hanya sebagai syarat saja yakni 5-10 menit saja. “ Mudah- mudahan tidak seperti Piala Jenderal Sudirman. Pemain muda dimainkan hanya sebentar,” tutur dia.
Selain itu, Sumirlan mengungkapkan jika pihaknya telah menetapkan manajer tim PSM yakni Luciano Leandro. Alasannya memilih Luciano karena pernah menukangi manajer tim teknik saat masih di Brasil. Sehingga, manajemen mempercayakan Luciano merangkap jabatan. “ Kita memang berikan leluasa kepada Luciano memimpin tim,” ucap dia.
Apalagi, sejumlah orang yang kemarin sangat antusias ingin menjabat sebagai manajer tim. Hingga kini tak pernah memberikan kabar, apakah serius bersama PSM atau tidak. Bahkan, Sumirlan mengaku tidak pernah bertemu dengan calon manajer tim PSM yakni Abdul Saddat. “ Kita juga tunjuk Luciano karena memiliki pengalaman saat tangani tim di Brasil. Sedangkan calon lainnya tidak serius,” ucap dia. “ Andaikan serius ya pasti datang sama saya,” ia menambahkan.
Untuk itu, ia menegaskan seluruh kebutuhan tim diserahkan sepenuhnya kepada Luciano, menghadapi ISC pada 15 April- 17 Desember 2016.
Sementara, kapten Juku Eja muda, Wasyiat mengaku dirinya sangat senang karena bisa bergabung dengan tim senior. Untuk itu, lanjut dia, dirinya bakal menambah latihan agar bisa tampil lebih baik lagi. “ Saya bersyukur karena sudah masuk jajaran tim senior. Dan saya akan meningkatkan kemampuan agar bisa memberikan yang terbaik,” ucap Wasyiat.
Terkait aturan ISC yang mengharuskan memainkan tiga pemain usia 21 tahun. Ia melanjutkan, dirinya bakal berlatih keras agar bisa diberikan kepercayaan tampil perdana dalam laga nantinya. “ Kalau pelatih percayakan sayaturun, saya janji berikan yang terbaik,” ujar pemain kelahiran 1994 ini.
Hal senada dikatakan Fajar Amir. Ia menuturkan dirinya sangat gembira lantaran bisa bergabung di PSM. Pemain jebolan Sulsel Super League ini mengaku dirinya tidak menyangka berkostum Juku Eja musim ini. “ Cita- cita saya memang gabung PSM, dan akhirnya itu tercapai,” kata bekas penyerang Persiban Bantaeng ini.
DIDIT HARIYADI