TEMPO.CO, Kuta - Bali United akan menjadi salah satu tuan rumah turnamen Piala Bhayangkara yang digelar 17 Maret - 3 April 2016. Momentum itu akan dimanfaatkan untuk memantapkan susunan baru skuad Serdadu Tridatu.
CEO Bali United, Yabes Tanuri mengatakan turnamen tersebut bisa menjadi ajang pemantapan tim sebelum tampil di Indonesia Soccer Championship yang rencananya digelar mulai April 2016. Apalagi, ia menambahkan, timnya saat ini diperkuat pemain asing.
"Kami ada beberapa pemain baru yang masih dalam tahap seleksi, termasuk pemain asing yang nanti akan menjadi andalan kami saat ISC bergulir," ujar Yabes, dalam siaran persnya, Kamis, 10 Maret 2016.
Bali United yang tergabung dalam Grup B di turnamen Piala Bhayangkara, akan bersaing dengan Arema Cronus, Persija Jakarta, Persipura Jayapura, dan PS Polri. Semua pertandingan babak penyisihan di grup itu bakal dihelat di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Menurut Yabes, terpilihnya Bali sebagai tuan rumah memberikan keuntungan bagi timnya karena mendapat dukungan penuh dari para suporternya yang disebut Semeton Dewata. "Menjadi tuan rumah akan memberikan kesempatan besar bagi para pemain Bali United untuk bermain lebih maksimal," ujarnya.
Penampilan Bali United di turnamen tersebut bakal menjadi bahan evaluasi untuk menilai ulang kemampuan para pemainnya, sebelum tampil di ISC. "Di Piala Bhayangkara tim pelatih akan melihat siapa saja pemain (asing) yang layak kami kontrak dan menjadi bagian dari Bali United," tuturnya.
Menjelang Piala Bhayangkara, Bali United gencar melakukan seleksi terhadap pemain asing untuk menambal kekurangan pemain di beberapa lini. Setelah mendapatkan mantan bek Arema Cronus asal Spanyol, Kiko Insa, kini giliran mereka mencari pemain depan.
Ada dua striker yang sedang menjalani seleksi, yaitu Melquiades Candelario Gomez asal Spanyol dan Lee Jeong Woo asal Korea Selatan. Keduanya sudah berada di Bali sejak 8 Maret 2016.
BRAM SETIAWAN