Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tragedi Chapecoense Hampir Menerpa Messi Cs  

image-gnews
Ekspresi pemain timnas Argentina, Lionel Messi saat berlaga melawan timnas Brasil dalam kualifikasi Piala Dunia 2018 di Belo Horizonte, Brasil, 10 November 2016. Messi gagal membawa kemenangan bagi Argentina usai dikalahkan Brasil 3-0. AP Photo/Leo Correa
Ekspresi pemain timnas Argentina, Lionel Messi saat berlaga melawan timnas Brasil dalam kualifikasi Piala Dunia 2018 di Belo Horizonte, Brasil, 10 November 2016. Messi gagal membawa kemenangan bagi Argentina usai dikalahkan Brasil 3-0. AP Photo/Leo Correa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lionel Messi nyaris mengalami nasib seperti dialami mendiang 19 pemain klub Brasil Chapecoense yang meninggal karena pesawatnya jatuh di Kolombia, minggu lalu. Sebelum kejadian tragis itu, Messi pernah menumpangi pesawat yang sama.

Ironisnya, saat itu pun pesawat Messi juga menghadapi masalah serupa, yakni nyaris kehabisan bahan bakar. Bedanya, pesawat yang ketika itu ditumpangi Messi lolos dari masalah, sedangkan saat membawa Chapecoense masalah serupa telah mengakibatkan pesawat jatuh.

Menurut situs berita Brasil, Folha de Sao Paulo, saat itu Messi yang terbang menuju Buenos Aires bersama tim nasional Argentina setelah pertandingan Pra Piala Dunia melawan Brasil di Sao Paulo, hanya berjarak 18 menit dari kematiannya.

Situs berita Folha de Sao Paulo menyimpulkan peristiwa itu setelah mengutip data dari FlightRadar 24.com bahwa penerbangan yang membawa Messi tinggal beberapa menit saja mengalami nasib serupa dengan para pemain Chapecoense.

Perjalanan dari Brasil ke ibu kota Argentina Buenos Aires itu memakan waktu empat jam empat menit. Pesawat itu sendiri hanya bisa terbang selama empat jam 22 menit dalam kondisi bahan bakar penuh.

Padahal pihak berwenang Argentina sendiri mensyaratkan ada beda 45 menit antara jarak penerbangan dengan kapasitas bahan bakar.

Jika menuruti ketentuan otoritas penerbangan Argentina itu, seharusnya pesawat itu menyediakan bahan bakar cadangan untuk 23 menit dari kemampuan terbang normalnya itu. Ini artinya, pesawat pembawa Messi dkk itu secara teoritis sudah kekurangan bahan bakar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pekan lalu pesawat sama dengan yang membawa Messi cs itu jatuh setelah usaha pengisian bahan bakar di perbatasan Brasil-Bolivia ditolak karena bandara kecil itu tidak beroperasi setelah tengah malam.

Pesawat carteran yang terbang demi pertandingan final Copa Sudamericana itu juga harus menunggu izin mendarat dari bandara Medellin di Kolombia namun sudah kehabisan bahan bakar sebelum bisa mendarat.

Laporan awal menunjukkan bahwa pesawat itu terbang 20 menit lebih lama dari kapasitas maksimumnya.

71 orang tewas akibat kecelakaan ini, termasuk 19 pemain Chapecoense yang hendak bertanding pada final Copa Sudamericana. Trofi ini sendiri kemudian dianugerahkan kepada Chapecoense sebagai unjuk solidaritas kepada derita klub itu yang kehilangan hampir seluruh kekuatannya, baik pemain maupun manajemen klub.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

14 hari lalu

Petugas mengevakuasi bangkai kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin, 8 April 2024. Kecelakaan yang  melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA/Awaludin
KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.


Scaloni: Hanya Lionel Messi dan Angel di Maria yang Dijamin Masuk Skuad Timnas Argentina untuk Copa America 2024

29 hari lalu

Timnas Argentina Lionel Messi menendang bola saat bertanding melawan Timnas Brasil dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Estadio Maracana, Rio de Janeiro, Brasil, 21 November 2023. REUTERS/Sergio Moraes
Scaloni: Hanya Lionel Messi dan Angel di Maria yang Dijamin Masuk Skuad Timnas Argentina untuk Copa America 2024

Pelatih timnas Argentina Lionel Scaloni menegaskan hanya Lionel Messi dan Angel di Maria yang dijamin masuk skuadnya untuk Copa America 2024.


Begini Jawaban Lionel Messi ketika Ditanya Kapan Akan Pensiun

30 hari lalu

Lionel Messi. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Begini Jawaban Lionel Messi ketika Ditanya Kapan Akan Pensiun

Lionel Messi ditanya kapan akan pensiun dan apa yang akan dia lakukan setelah gantung sepatu. Begini jawabannya.


Hasil Pertandingan Uji Coba: Timnas Argentina Menang 3-0 atas El Salvador

34 hari lalu

Timnas Argentina vs El Salvador dalam laga uji coba pada Sabtu WIB, 23 Maret 2024. Twitter @Argentina.
Hasil Pertandingan Uji Coba: Timnas Argentina Menang 3-0 atas El Salvador

Timnas Argentina berhasil mengalahkan El Salvador pada uji coba internasional di Stadion Lincoln Financial Field, Sabtu, 23 Maret 2024.


Timnas Argentina vs El Salvador Sabtu Pagi WIB, Simak Masa Depan Pelatih Lionel Scaloni

35 hari lalu

 Pelatih Argentina Lionel Scaloni. REUTERS/Hannah Mckay
Timnas Argentina vs El Salvador Sabtu Pagi WIB, Simak Masa Depan Pelatih Lionel Scaloni

Menjelang laga timnas Argentina vs El Salvador, pelatih Lionel Scaloni menguraikan pernyataan yang diungkapkannya pada November 2023.


Lionel Messi Dipastikan Absen pada Laga Timnas Argentina vs El Savador dan Kosta Rika

38 hari lalu

Pemain Inter Miami Lionel Messi saat melawan  Newell's Old Boys di Stadion DRV PNK, 15 Februari 2024. Mandatory Credit: Nathan Ray Seebeck-USA TODAY Sports
Lionel Messi Dipastikan Absen pada Laga Timnas Argentina vs El Savador dan Kosta Rika

Lionel Messi dipastikan absen membela Timnas Argentina pada dua laga persahabatan selama jeda internasional karena cedera hamstring.


Paulo Dybala Absen karena Cedera saat Timnas Argentina Jalani 2 Laga Uji Coba

40 hari lalu

Paulo Dybala. REUTERS/Alberto Lingria
Paulo Dybala Absen karena Cedera saat Timnas Argentina Jalani 2 Laga Uji Coba

Paulo Dybala harus absen dari Timnas Argentina yang akan menjalani laga persahabatan melawan El Salvador dan Kosta Rika karena cedera.


Alami Cedera, Pemain Inter Miami Lionel Messi Bakal Absen Bela Timnas Argentina

40 hari lalu

Pemain Inter Miami Lionel Messi saat melawan  Newell's Old Boys di Stadion DRV PNK, 15 Februari 2024. Mandatory Credit: Nathan Ray Seebeck-USA TODAY Sports
Alami Cedera, Pemain Inter Miami Lionel Messi Bakal Absen Bela Timnas Argentina

Lionel Messi diperkirakan bakal absen bela timnas Argentina dalam dua laga persahabatan melawan El Savador dan Kosta Rika pada Maret ini.


Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

45 hari lalu

Boeing 787 Dreamliner. REUTERS/Lucy Nicholson/File Photo
Selandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787

Komisi Investigasi Kecelakaan Transportasi Selandia Baru (TAIC) akan menyita kotak hitam penerbangan LATAM Airlines Boeing 787.


Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

48 hari lalu

Penerbangan Batik Air (BTK673) nomor pesawat PK-LUV pada 25 Januari 2024. Pilot dan kopilot tertidur hampir setengah jam sehingga pesawat yang mestinya mendarat di Cengkareng sempat nyasar sampai sekitar langit Cianjur-Sukabumi. Sumber: KNKT.
Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

KNKT menjelaskan kronologi pilot-kopilot Maskapai Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta. Ada 153 penumpang dalam pesawat.