TEMPO.CO, Jakarta - Jerman melaju ke final Piala Konfederasi 2017 setelah mengalahkan Meksiko 4-1 di Sochi, Rusia, Jumat dinihari. Jerman akan menghadapi Cile di partai puncak.
Meksiko memiliki lebih banyak peluang dan lebih menguasai bola, tapi pertahanannya terdapat banyak ruang, yang dapat dieksploitasi tim muda Jerman, yang sarat pengalaman.
Gelandang Leon Goretzka mencetak dua gol pada delapan menit pembukaan, lalu dilengkapi Timo Werner dan Amin Younis pada babak kedua. Meksiko hanya meraih satu gol lewat aksi Marcio Fabian dalam mengemas gol yang spektakuler, yakni dari jarak 35 meter, pada menit ke-89.
Baca: Ini 5 Bintang Piala Konfederasi 2017
Jerman, yang tim intinya memiliki usia rata-rata di bawah 24 tahun, akan bertemu Cile dalam babak final pada Minggu di St Petersburg meski tim mengistirahatkan pemain-pemain, seperti kiper Manuel Neuer, Mats Hummels, Mesut Ozil, Thomas Muller, dan Toni Kroos.
Terjadi kontroversi setelah turun minum ketika Werner terlihat didorong di bagian punggungnya saat ia mencoba masuk ke kotak penalti. Namun wasit memutuskan permainan diteruskan tanpa meminta melihat tayangan video.
Jerman membuka keunggulan pada menit ke-6 ketika Benjamin Henricha menggebrak di sisi kanan dan Goretzka menyambar operan mendatar untuk dikonversi menjadi gol dari tepi kotak penalti.
Hanya diperlukan satu menit bagi Jerman untuk menggandakan keunggulan ketika Werner menggulirkan bola melalui pertahanan Meksiko yang terbuka untuk Goretzka, yang kembali menaklukkan kiper Guillermo Ochoa.
Meksiko mencatatkan 58 persen penguasaan bola dan 25 percobaan tembakan berbanding 12 percobaan tembakan milik Jerman, tapi peluang itu disia-siakan.
Sebaliknya, Jerman tampil tajam dan kembali mencetak gol ketika sang kapten yang baru berusia 23 tahun, Julian Draxler, pemain paling berpengalaman dengan catatan 34 kali membela timnas, menyodorkan bola kepada Jonas Hector yang operannya ke area lawan dapat dimaksimalkan Werner pada menit ke-59.
Meksiko dengan berani terus mencoba menggempur sang juara dunia. Raul Jimenez melepaskan tandukan yang membentur mistar gawang. Gol Fabian sempat memberi sedikit harapan bangkit untuk Meksiko, tapi harapan itu segera sirna oleh gol keempat Jerman yang dibukukan Younis dalam laga semifinal Piala Konfederasi.
ANTARA