TEMPO.CO, Jakarta - Persebaya Surabaya berhasil mengalahkan tim debutan Persatu Tuban dengan skor 2-0 dalam laga lanjutan Liga 2 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Kamis, 6 Juli 2017. Kemenangan tersebut mengantarkan tim berjulukan Green Force itu ke puncak klasemen Grup 5.
Gol pertama Persebaya dicetak pemain belakang Muhammad Syaifuddin pada menit ke-21. Memanfaatkan bola kemelut di dalam kotak penalti hasil sepak pojok, sepakan keras Syaifuddin di dalam kotak penalti tidak mampu ditepis penjaga gawang Persatu Tuban yang dijaga Fajar Setiabudi.
Unggul satu gol, Persebaya tak menggendorkan serangan. Namun pada menit ke-37 Persatu nyaris menyamakan skor menyusul kelangahan barisan belakang Persebaya. Tendangan keras dari luar kotak penati pemain depan Persatu, Agung Suprayogi, berhasil ditepis kiper Dimas Galih.
Persebaya mencetak gol keduanya lewat sundulan striker Rishadi Fauzi pada menit ke-64 memanfaatkan umpan pojok Misbakus Solikin. Unggul dua gol, Persebaya terus menggempur pertahanan Persatu. Terbukti, dua tendangan pemain sayap Oktafianus mengancam gawang Persatu.
Hingga pertandingan berakhir, skor tidak berubah. Persebaya mengamankan tiga poin di kandang sendiri. Dengan hasil ini, Persebaya mengkudeta Persatu dari puncak klasemen Grup 5 dengan mengoleksi 8 poin. Persebaya unggul selisih gol dari Persatu yang sama-sama memiliki 8 poin.
Pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera, mengatakan kemenangan timnya atas Persatu karena kerja sama tim yang ditampil pemainnya sangat bagus. Selain itu timnya bermain disiplin dan sabar. "Kami pantas menang," kata dia sembari memuji penampilan tim Persatu juga tak kalah bagus.
Adapun Manajer Persatu, Fahmi Fikroni, menyatakan kekalahan timnya lebih kepada kekuatan tim jelang pertandingan yang tidak komplit. Menurut dia, jelang pertandingan kapten Dhanu Rosade tidak bisa dimainkan karena cedera. Di samping itu, "Pemain kami grogi dengan atmosfir pertandingan."
NUR HADI