TEMPO.CO, London - Winger tim nasional Nigeria, Victor Moses, telah resmi bergabung dengan Chelsea pada jendela transfer musim panas lalu. Namun, Chelsea ternyata bukanlah klub impian mantan pemain Wigan Athletic itu.
Moses mengungkapkan klub impiannya adalah Barcelona. "Bila saya terus bekerja keras, siapa tahu, saya akan mengakhiri karir di Barcelona pada suatu hari nanti," kata pemain kelahiran Kaduna, 21 tahun lalu itu, kepada The Guardian, Ahad, 15 September 2012.
Kendati demikian, Moses tetap bersyukur dengan keadaannya sekarang ini. Moses mempunyai masa lalu yang kelam. Sejak kecil, mantan pemain binaan Crystal Palace itu sudah ditinggal oleh kedua orang tuanya, yang tewas akibat konflik perang saudara di negaranya.
"Saya harus berterima kasih kepada Tuhan karena keberadaan saya sekarang. Ini bagaikan sebuah mimpi yang menjadi kenyataan," tutur pemain yang mengenakan nomor punggung 13 di Chelsea itu. "Ini adalah perjalanan panjang dan saya harus bekerja keras."
Moses merapat ke Stamford Bridge setelah Chelsea memberikan uang sebesar Rp 139 miliar kepada Wigan. Moses merupakan pemain terakhir yang direkrut Chelsea. Sebelumnya, The Blues sudah mendatangkan Marko Marin, Eden Hazard, Oscar, serta Cesar Azpilicueta.
Sampat saat ini, Moses masih belum juga tahu siapakah yang sebenarnya tertarik dengan dirinya, pelatih Roberto Di Matteo atau sang pemilik klub, Roman Abramovich. "Namun yang saya tahu, Chelsea tertarik dengan saya dan itu adalah realitanya," kata pria berambut cornrow itu.
SKY SPORTS | SINGGIH SOARES TONCE
Berita Terpopuler:
Ronaldo: Messi Lebih Hebat daripada CR7
Halim Mahfudz Menjadi Sekjen Baru PSSI
RVP Minta Saran Van Der Sar Sebelum Gabung ke MU
KONI-PSSI Bertemu Seusai PON Riau
Fergie Ingin Fans MU dan Liverpool Tak Saling Ejek
Mourinho Minta City Lupakan Ronaldo
Misi Balas Dendam MU ke Wigan
Ferdinand Siap Lakoni Laga ke-400 Bersama MU
Timnas Indonesia Ditahan Imbang Vietnam
Kapten Juventus Waspadai Empat Tim Penantang