TEMPO.CO, Bekasi - Meski sudah memastikan bertahan di Liga 1 musim depan, Persela Lamongan tak mau hanya bermain-main ketika menghadapi Bhayangkara FC di pekan ke 32 Liga 1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jumat malam, 27 Oktober 2017.
Pelatih Persela, Aji Santoso mengatakan, kondisi skuadnya tak jauh beda ketika bermain melawan Persib Bandung pekan sebelumnya. Menurut dia, ada tiga pemain inti yang tak bisa diturunkan karena cedera. Mereka adalah Ivan Carlos Kosuke Uchida, dan Fahmi Alayyubi.
"Kemudian Saddil Ramdani, dia tidak bisa main karena gabung ke Timnas Indonesia U-19," kata Aji dalam jumpa pers di Stadion Patriot, Bekasi, Kamis, 26 Oktober 2017.
Aji menilai Bhayangkara FC merupakan tim kuat yang kini berada di papan atas klasemen sementara, dan mempunyai peluang untuk menjadi juara. Namun, Aji mengaku akan berusaha memberikan tekanan, sama halnya ketika mengalahkan Persib Bandung 1-0. "Kami datang tidak hanya jalan-jalan menghabiskan sisa pertandingan," kata Aji.
Menurut dia, kemenangan tentunya bisa menaikkan posisi timnya di klasemen sementara. Selain itu, sisa tiga pertandingan terakhir juga menjadi ajang penilaian para pemain oleh jajaran pelatih. "Tentunya pemain ada yang ingin bertahan, dan bermain di klub lain, di sinilah harus mereka buktikan, kami akan bermain lepas besok," kata Aji.
Pemain belakang Persela, Agung Pribadi mengatakan, melawan Bhayangkara FC bukan perkara yang mudah. Sebab, tuan rumah merupakan tim kuat yang juga kandidat juara Liga 1. "Tapi, kami tak ingin pulang dengan hampa, kami akan berikan tekanan besok," ujar pemain nomor punggung 23 ini.
Bhayangkara FC kini berada di peringkat dua klasemen sementara dari 30 pertandingan dengan perolehan poin 59. Sementara Persela Lamongan berada di peringkat ke-11 dengan poin 39 dari 31 pertandingan.