TEMPO.CO, Jakarta - Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) sedang menyelidiki transfer pemain di bawah umur yang dilakukan Chelsea. Dalam laporan awal investigasi FIFA, klub milik taipan minyak Rusia, Roman Abramovich, itu disebut merekrut 25 anak berusia di bawah 18 tahun.
Salah satu kasus yang terkuak adalah ihwal pemain muda asal Burkina Faso, Bertrand Traore. Chelsea disebut mendaftarkan si pemain pada 1 Januari 2014 dalam sistem pendataan FIFA (Transfer Matching System atau TMS).
Pendaftaran itu sekilas terlihat legal karena Traore baru saja berulang tahun ke-18 beberapa bulan sebelumnya. Namun FIFA menemukan bukti bahwa Traore membela Chelsea dalam sebuah pertandingan non-kompetisi melawan Arsenal pada 23 Oktober 2011. Artinya, Traore saat itu masih berusia 16 tahun. Traore sendiri kini bermain untuk Lyon setelah meninggalkan Chelsea pada Juni lalu.
Sebuah klub sebenarnya dibolehkan merekrut pemain berusia di bawah 18 tahun asalkan dia bukan berasal dari luar negeri atau tinggal dalam radius 50 kilometer dari perbatasan negara tempat dia berasal dengan negara klub tersebut berada.
Klub hanya diperbolehkan merekrut pemain U-18 jika orang tua si pemain pindah ke negara tersebut dengan alasan bukan karena karier sepak bola si anak. Artinya, klub hanya bisa merekrut si anak jika orang tuanya pindah ke negara tersebut karena pekerjaan atau alasan lain.
Dalam artikel ke-19 aturan FIFA disebutkan keistimewaan bagi negara-negara dalam kawasan Uni Eropa atau Area Ekonomi Eropa. Klub boleh merekrut anak di bawah umur asalkan mereka berasal dari negara-negara tersebut.
Melalui TMS, FIFA juga mencurigai pendaftaran 25 pemain muda Chelsea. Namun jumlah itu diperkirakan akan bertambah karena Komite Disiplin FIFA bisa memeriksa transfer pemain muda klub asal London itu dalam waktu 10 tahun terakhir.
Chelsea sendiri telah membantah adanya pelanggaran terhadap aturan FIFA tersebut. Melalui pernyataan tertulisnya, Chelsea mengaku telah mematuhi semua aturan FIFA saat melakukan rekrutmen pemain muda.
"Chelsea FC mematuhi semua statuta dan peraturan FIFA ketika merekrut pemain," demikian bunyi pernyataan tersebut.
Jika tuduhan itu terbukti, Chelsea bisa mendapat hukuman larangan pembelian pemain. Hukuman tersebut sama dengan yang pernah dijatuhkan FIFA terhadap tiga klub Spanyol: Barcelona, Real Madrid, dan Atletico Madrid.
THE GUARDIAN