TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, menyatakan, timnya beruntun bisa meraih kemenangan 2-1 atas Cardiff City dalam laga pekan ke-32 liga Inggris di Stadion Kota Cardiff, Wales, Minggu. Chelsea meraih kemenangan setelah mencetak dua gol dalam lima menit terakhir waKtu normal.
Chelsea sempat tertinggal lebih dulu akibat gol cepat, Victor Camarasa di awal babak kedua, namun kapten Cesar Azpilicueta menyamakan kedudukan pada menit ke-84 yang disempurnakan Roben Loftus-Cheek di awal masa injury time untuk memastikan kemenangan.
"Kami beruntung," kata Sarri pendek dalam jumpa pers purnalaga yang dilansir laman resmi Chelsea.
Sebab menurut Sarri, timnya tidak tampil begitu baik di babak pertama, kemudian kemasukan gol cepat pada babak kedua. Menurut dia Chelsea beruntung karena momentum memihak pada timnya.
"Kami kemasukan gol seperti saat melawan Everton, namun hari ini kami bereaksi lebih baik," kata mantan pelatih Napoli itu.
"Kami beruntung karena momentum, kami beruntung untuk gol pertama kami, namun pada akhirnya kami tetap pantas menang," ujarnya.
Gol pertama yang dimaksud Sarri memang seharusnya dianulir karena Azpilicueta berada dalam posisi offside.
Sarri juga mengaku paham jika pelatih Cardiff, Neil Warnock, murka atas keputusan tersebut, mengingat lawannya itu sedang berjuang untuk bertahan di liga Inggris.
"Neil bilang ke saya itu offside sejauh dua kaki. Ia bilang tentang keputusan keliru wasit, namun saya bisa memahaminya karena mereka sedang berjuang menghindari degradasi," katanya..
"Hari ini penting bagi mereka dan mereka menang hingga 10 menit sebelum akhir pertandingan, jadi saya paham," tandas Sarri.
Kemenangan itu tak memperbaiki posisi Chelsea di klasemen Liga Inggris saat ini. Mereka tetap berada di urutan keenam dengan koleksi 60 poin. Perolehan angka Chelsea sama dengan Arsenal yang berada di atasnya. Namun Arsenal berkesempatan memperlebar jarak karena baru akan melakoni laga pekan ke-32 pada Selasa dini hari nanti.
Sementara Cardiff saat ini berada di zona degradasi Liga Inggris dengan perolehan 28 angka. Mereka terpaut lima angka dari Burnley yang menjadi tim terakhir di zona aman.