TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, puas dengan performa dua pemain mudanya, Callum Hudson-Odoi dan Rubben Loftus-Cheek, yang tampil apik saat mereka melumat Birghton anda Halve Albion Kamis 3-0 Kamis dini hari tadi. Menurut dia, keduanya bisa menjadi pemain penting bagi Chelsea di masa depan.
Sarri mengisyaratkan akan memberikan waktu bermain lebih banyak lagi bagi Hudson-Odoi. Menurut dia pesepakbola berusia 18 tahun itu siap bermain di laga mana pun, meskipu laga itu laga besar.
"Callum sekarang siap bermain di setiap pertandingan, bahkan laga yang sulit sekalipun. Dia telah berkembang pesat musim ini. Saya yakin soal performa dia dan dia bermain sangat baik," ujarnya seusai laga itu.
"Dia bahagia tetapi saya mengatakan kepadanya bahwa dia membuang peluang gol mudah pada babak pertama, dan dia hanya tersenyum. Dia anak yang baik."
Sementara untuk Loftus-Cheek, Sarri juga merasa senang karena dia tampak telah pulih dari masalah cedera punggung yang kerap dia alami. Dia pun menilai Loftus-Cheek akan tampil lebih baik lagi jika tak terus mengalami cedera.
"Loftus untuk pertama kalinya pada musim ini tak memiliki masalah dengan punggungnya. Selama 20 hari terakhir dia bisa terus berlatih setiap hari, tetapi besok saya harus memastikan lagi soal kondisi punggungnya," ujarnya.
"Hari ini dia bermain baik dan mencetak gol indah tetapi dia sempat mendapatkan masalah dengan hamstringnya. Tak ada yang serius, hanya kram mungkin."
Sarri menyatakan bahwa saat ini merupakan masa-masa penting bagi karir Hudson-Odoi dan Loftus Cheek. Keduanya dinilai memiliki potensi yang tinggi.
"Saat ini sangat penting bagi mereka, tetapi mereka memiliki potensi yang sangat tinggi. Jadi di masa depan mereka bisa jadi pemain penting dan tim ini memiliki masa depan yang bagus dengan keberadaan mereka," ujarnya.
Pada laga itu Hudson-Odoi mendapatkan kesempatan pertamanya bermain sejak awal dan bermain selama 90 menit. Pemain berusia 18 tahun tersebut berhasil mencetak satu assist untuk gol Olivier Giroud. Sementara Loftus-Cheek mencetak gol terakhir Chelsea pada laga tersebut.
Dia pun berharap Chelsea bisa mempertahankan para pemain mudanya tersebut. Peraturan di Liga Inggris yang hanya memperbolehkan pemain berusia di bawah 18 tahun mendapatkan kontrak maksimal tiga tahun, menurut dia, merupakan penyebab sulitnya tim-tim Inggris untuk mempertahankan pemain mudanya.
"Seperti yang anda lihat di tim lain, sangat sulit untuk menahan pemain muda. Hal itu terjadi, saya kira, karena di Inggris ketika anda berusia 18 tahun anda hanya bisa mendapatkan kontrak tiga tahun. Jadi itu sangat beresiko bagi klub," ujarnya.
Kemenangan 3-0 yang didapatkan Chelsea membuat mereka menyalip Manchester United di klasemen Liga Inggris. Chelsea naik ke peringkat kelima dengan 63 angka atau unggul dua angka dari Manchester United.
SKY SPORTS
