TEMPO.CO, Jakarta - Chelsea dan Arsenal akan bertarung di final Liga Europa di Olympic Stadium di Baku, Azerbaijan, Kamis dinihari, 30 Mei 2019. Pertandingan dua tim peserta Liga Inggris ini akan berlangsung mulai pukul 02.00 WIB dan disiarkan RCTI.
Berikut sejumlah fakta menarik terkait dengan laga ini:
• Ini adalah musim ke-48 kompetisi kasta kedua antarklub Eropa ini dan yang ke-10 sejak berganti nama jadi Liga Europa.
Baca: Prediksi Chelsea Vs Arsenal di Final Liga Europa
• Pemenang partai final ini berhak berlaga di babak grup Liga Champions musim depan. Tiket itu hanya berarti buat Arsenal, yang musim ini finis kelima di Liga Inggris. Chelsea sudah mengantongi tiket tersebut setelah finis ketiga.
• Ini pertama kali final kompetisi ini digelar di Azerbaijan. Stadion yang akan dipakai juga akan jadi arena untuk pertandingan UEFA Euro 2020.
• Kapasitas Olympic Stadium adalah 54 ribu. Panitia hanya menyediakan 37.500 tiket buat final, dengan Chelsea dan Arsenal mendapat masing-masing 6.000 tiket. Jarak yang jauh, keharusan masuk memakai visa, serta kekhawatiran soal faktor keamanan membuat partai final diduga akan sepi penonton.
Baca: Final Liga Europa: Eden Hazard Incar Trofi untuk Kado Perpisahan
• Pertandingan akan dipimpin wasit Gianluca Rocchi (Italia), dengan asisten wasit Filippo Meli (Italia) dan Lorenzo Manganelli (Italia). Ofisial keempat adalah Daniele Orsato (Italia), sedangkan wasit VAR dipegang Massimiliano Irrati (Italia).
• Ini akan menjadi final Liga Europa ke-3 yang mempertemukan dua klub dari negara yang sama. Pada kesempatan sebelumnya, Porto mengalahkan Braga 1-0 dalam final sesama Portugal di Braga pada 2011. Kemudian Atletico Madrid mengalahkan Athletic Bilbao 3-0 dalam final sesama Spanyol di Bucharest pada 2012.
• Sevilla paling sering juara di kompetisi ini, 5 kali. Chelsea pernah sekali juara (2017), sedangkan Arsenal pernah sekali jadi runner-up (2000). Namun pelatih Arsenal, Unai Emery, pernah menjuarai kompetisi ini tiga edisi secara beruntun (2014, 2015, 2016) bersama Sevilla.
• Musim ini, Chelsea dan Arsenal saling mengalahkan dalam dua pertemuan di pentas domestik. Pada 20 Januari 2019 Arsenal menekuk Chelsea 2-0, sedangkan pada 18 Agustus 2018 Chelsea mengalahkan Arsenal 3-2.
• Chelsea belum terkalahkan di Liga Europa musim ini (Menang 11, Seri 3). Sedangkan Arsenal kalah 2 kali di Liga Europa musim ini (Menang 11, seri 1, kalah 2).
• Chelsea adalah tim tertajam di Liga Europa musim ini dengan torehan 32 gol, sedangkan Arsenal di urutan ke-3 dengan 29 gol. Chelsea terpaut 5 gol dari rekor 37 gol Porto di musim 2010/11. Pencetak gol terbanyak untuk Chelsea di Liga Europa musim ini: Olivier Giroud (10). Sedangkan Pencetak gol terbanyak untuk Arsenal di Liga Europa musim ini: Pierre-Emerick Aubameyang (8).
UEFA
