Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Liga 2: Diwarnai Kerusuhan, PSMS Medan Taklukkan Perlawanan PSPS

image-gnews
Pesepak bola PSMS Medan, Danie Pratama (bawah), berebut bola dengan pemain Persib Bandung, Ezechiel Ndouasel, dalam pertandingan Liga 1 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat, 9 November 2018. ANTARA/Nyoman Budhiana
Pesepak bola PSMS Medan, Danie Pratama (bawah), berebut bola dengan pemain Persib Bandung, Ezechiel Ndouasel, dalam pertandingan Liga 1 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat, 9 November 2018. ANTARA/Nyoman Budhiana
Iklan

TEMPO.CO, Pekanbaru - PSMS Medan mengawali kiprahnya pada Liga 2 2019 dengan hasil positif. Tim yang baru saja turun tahta dari Liga I ini mampu memetik kemenangan 3-2 atas tuan rumah PSPS Riau, di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, Sabtu, 22 Juni 2019. Pertandingan sempat dihentikan sementara karena kerusuhan yang dilakukan suporter PSPS Riau.

Bermain di hadapan pendukungnya, PSPS tampil menyerang sejak peluit babak pertama dibunyikan. Hasilnya, PSPS mampu mencetak gol lebih dulu lewat sundulan Sandi Septian menit ke-12 dengan , memanfaatkan umpan bola mati yang dilepas rekannya, Susilo Irwandoyo.

Tertinggal satu gol, membuat para pemain PSMS Medan meningkatkan serangan. Skor penyeimbang akhirnya terjadi menit 37 lewat gol yang diciptakan Bayu Tri Sanjaya. Kedudukan imbang 1-1 hingga babak pertama berakhir.

Memasuki babak kedua, PSMS langsung mengambil inisiatif serangan. Tim berjulukan Ayam Kinantan ini menambah keunggulan lewat gol yang diciptakan pemain tengah Ilham Fathoni menit 49, dengan memanfaatkan kesalahan pemain belakang PSPS Riau Fachri Ruzaman dalam mengantisipasi bola.

Unggul 2-1 tidak membuat anak-anak asuhan Rahman Gurning mengendurkan serangan. PSMS kembali menambah pundi-pundi golnya melalui sontekan Aldino Herdianto menit 73.

Wasit Suma asal DKI Jakarta yang memimpin laga terpaksa menghentikan pertandingan sementara pada menit 75 menyusul kerusuhan yang terjadi di tribun utara dan dilakukan suporter PSPS Riau. Suporter yang kecewa dengan kekalahan melemparkan kembang api dan melakukan aksi bakar-bakaran di tribun penonton, dan pinggir lapangan.

Petugas pemadam kebakaran dan kepolisian yang mencoba memadamkan api mendapat penyerangan dari kelompok suporter PSPS. Satu orang polisi terluka akibat kerusuhan tersebut. Setelah kondisi mulai kondusif, wasit kembali melanjutkan pertandingan. PSPS berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 2-3 lewat gol yang diciptakan Dani Marvelous pada masa tambahan waktu 90+3.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pelatih PSMS Rahman Gurning mengaku pertandingan awal cukup sulit bagi anak-anak asuhnya. Meski akhirnya mampu meraih kemenangan, namun Gurning memuji kerja keras pemain PSPS Riau yang mampu mengejutkan pemainnya pada babak pertama.

"Ini pertandingan pertama kita. Anak-anak masih tegang, karena kita tahu PSPS. Walaupun kita tahu situasi dan kondisinya tapi semangatnya luar biasa. Di awal babak bisa mencuri gol, kita terkejut. Semangatnya kita acungkan jempol kepada PSPS. Tapi, alhamdulillah kita bisa mengatasi dalam situasi tertekan,” katanya.

Pelatih PSPS Bona Elisa Simanjuntak mengatakan secara permainan anak-anak asuhnya justru lebih baik dari PSMS Medan. Hanya saja mereka lengah saat terjadinya gol di awal babak kedua.

“Sebenarnya secara permainan kami lebih baik dari PSMS. Kami lebih banyak menguasai bola. Cuma memang kami lengah di dua gol mereka yang kedua dan ketiga itu, mempengaruhi, tapi saya rasa anak-anak sudah tampil maksimal dan lebih baik,” ujarnya.

Selain mengecewakan dengan kekalahan di awal kompetisi Liga 2, PSPS Riau terancam kena sanksi komisi disiplin PSSI menyusul kerusuhan yang terjadi saat laga berlangsung.

RIYAN NOFITRA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Profil M. Tahir, Gelandang Bertahan dari Papua yang Bawa PSBS Biak Juara Liga 2

16 hari lalu

Pesepak bola Persipura Jayapura Muhammad Tahir (kanan) berusaha melewati hadangan pesepak bola Persiraja Banda Aceh Bruno Dybal (kiri) pada pertandingan Liga 1 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Ahad, 16 Januari 2022. Pertandingan tersebut berakhir imbang dengan skor 0-0. ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo
Profil M. Tahir, Gelandang Bertahan dari Papua yang Bawa PSBS Biak Juara Liga 2

M. Tahir adalah seorang pesepakbola profesional Indonesia yang saat ini bermain untuk klub PSBS Biak di Liga 1, berikut profilnya.


Persikabo 1973 Dipastikan Degradasi dari Liga 1 ke Liga 2, Djajang Nurjaman Masih Ingin Bertahan?

28 hari lalu

Pelatih Persikabo 1973 Djajang Nurjaman. Kredit: Tim Media Persikabo 1973
Persikabo 1973 Dipastikan Degradasi dari Liga 1 ke Liga 2, Djajang Nurjaman Masih Ingin Bertahan?

Persikabo 1973 dipastikan terdegradasi dari Liga 1 ke Liga 2 setelah kekalahan telak 5-2 di kandang Persik Kediri pada Kamis malam, 28 Maret 2024.


Komdis PSSI Jatuhkan Hukuman buat 5 Klub dan 2 Pemain, Semen Padang FC Mendapat Sanksi Terberat

32 hari lalu

Panitia pelaksana berusaha menghalau suporter Semen Padang FC yang memasuki lapangan saat pertandingan final leg kedua Liga 2 melawan PSBS Biak di Stadion GOR H Agus Salim Padang, Sumatera Barat, Sabtu, 9 Maret 2024. Dalam kericuhan tersebut, suporter sempat melemparkan flare ke lapangan hingga turun ke lapangan hingga berlarian dan mengejar ke arah pemain Semen Padang dan PSBS. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Komdis PSSI Jatuhkan Hukuman buat 5 Klub dan 2 Pemain, Semen Padang FC Mendapat Sanksi Terberat

Komdis PSSI menjatuhkan hukuman kepada sejumlah klub dan pemain, Semen Padang FC mendapat hukuman terberat.


Promosi ke Liga 1, Semen Padang FC Terancam Menjadi Tim Musafir

39 hari lalu

Semen Padang. Istimewa
Promosi ke Liga 1, Semen Padang FC Terancam Menjadi Tim Musafir

Semen Padang FC sudah memastikan diri promosi ke Liga 1 musim depan. Namun, mereka terancam menjadi tim musafir saat mengarungi kompetisi nanti.


Final Liga 2 Semen Padang vs PSBS Biak Berakhir Ricuh, PT LIB Bicara Soal Potensi Sanksi

46 hari lalu

Panitia pelaksana berusaha menghalau suporter Semen Padang FC yang memasuki lapangan saat pertandingan final leg kedua Liga 2 melawan PSBS Biak di Stadion GOR H Agus Salim Padang, Sumatera Barat, Sabtu, 9 Maret 2024. Dalam kericuhan tersebut, suporter sempat melemparkan flare ke lapangan hingga turun ke lapangan hingga berlarian dan mengejar ke arah pemain Semen Padang dan PSBS. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Final Liga 2 Semen Padang vs PSBS Biak Berakhir Ricuh, PT LIB Bicara Soal Potensi Sanksi

Berdasarkan Kode Disiplin PSSI 2023, ada beberapa sanksi yang berpotensi didapat Semen Padang atas kericuhan di laga kontra PSBS Biak di final Liga 2.


PSBS Biak Torehkan 5 Prestasi di Liga 2 2023/2024: Juara, Tim Fair Play, Pemain Terbaik, Top Skor, dan Promosi ke Liga 1

46 hari lalu

Pertandingan PSBS Biak di Liga 2. ANTARA/Muhsidin
PSBS Biak Torehkan 5 Prestasi di Liga 2 2023/2024: Juara, Tim Fair Play, Pemain Terbaik, Top Skor, dan Promosi ke Liga 1

Tim PSBS Biak meraih lima prestasi di ajang Liga 2 musim 2023/2024. Mereka menjadi juara, meraih trofi fair play, juga merebut gelar pemain terbaik


Kata Erick Thohir Soal Tiga Tim Liga 2 yang Promosi ke Liga 1 Musim Depan: PSBS Biak, Semen Padang, dan Malut United

47 hari lalu

Ketum PSSI Erick Thohir. PSSI.org
Kata Erick Thohir Soal Tiga Tim Liga 2 yang Promosi ke Liga 1 Musim Depan: PSBS Biak, Semen Padang, dan Malut United

Tiga tim Liga 2 yang promosi ke Liga 1 musim depan menepis isu yang menyebut bahwa musim depan hanya ada satu tim yang promosi dan degradasi.


PSBS Biak Juara Liga 2, Pertandingan Final Leg Kedua Dihentikan karena Ricuh Suporter

47 hari lalu

Panitia pelaksana berusaha menghalau suporter Semen Padang FC yang memasuki lapangan saat pertandingan final leg kedua Liga 2 melawan PSBS Biak di Stadion GOR H Agus Salim Padang, Sumatera Barat, Sabtu, 9 Maret 2024. . ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
PSBS Biak Juara Liga 2, Pertandingan Final Leg Kedua Dihentikan karena Ricuh Suporter

PSBS Biak menjadi juara Liga 2 2023-2024 setelah menang telak atas Semen Padang FC. Laga final kedua dihentikan karena ricuh suporter.


Malut United Torehkan Sejarah untuk Sepak Bola Maluku, Berhasil Promosi ke Liga 1

47 hari lalu

Sejumlah pesepak bola dan ofial tim Malut United Fc melakukan selebrasi usai menjadi juara tiga Liga 2 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Sabtu 9 Maret 2024. Malut United FC mengalahkan Persiraja Banda Aceh dengan skor 3-2 dan lolos ke Liga 1 musim 2024/2025 . ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Malut United Torehkan Sejarah untuk Sepak Bola Maluku, Berhasil Promosi ke Liga 1

Klub Malut United asal Maluku Utara berhasil merebut posisi ketiga Liga 2 dan promosi ke Liga 1.


Rebut Posisi Ketiga Liga 2 dengan Kalahkan Persiraja, Malut United Promosi ke Liga 1 Musim Depan

47 hari lalu

Sejumlah pesepak bola dan ofisial tim Malut United Fc melakukan selebrasi usai menjadi juara tiga Liga 2 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Sabtu 9 Maret 2024. Malut United FC mengalahkan Persiraja Banda Aceh dengan skor 3-2 dan lolos ke Liga 1 musim 2024/2025 . ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Rebut Posisi Ketiga Liga 2 dengan Kalahkan Persiraja, Malut United Promosi ke Liga 1 Musim Depan

Malut United berhasil promosi ke Liga 1 musim depan. Kepastian itu didapat setelah mreka merebut posisi ketiga Liga 2 musim ini.