TEMPO.CO, Jakarta - Persib bertekad menghentikan tren positif Madura United pada laga pekan kelima Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, sore ini, Minggu 23 Juni 2019.
Persiapan terbaik telah dilakukan Persib untuk menatap laga tersebut. Pelatih asal Belanda, Robert Rene Alberts, tak ingin menuai hasil kurang maksimal lagi seperti ketika ditahan imbang Tira Persikabo 1-1 pada 18 Juni 2019.
Robert menyadari betul Madura United datang ke Bandung dengan kepercayaan diri tinggi. Pasalnya, tim berjuluk Sapeh Kerrab itu selalu mencatat kemenangan pada tiga laga pembuka dan hanya kebobolan satu gol.
Selain itu, Madura United pun sangat dominan terhadap Persib. Dalam enam pertemuan terakhir, Maung Bandung tak pernah merasakan kemenangan. Hasil terbaik Persib sejak 2016 setiap kali bersua Madura United adalah imbang 0-0.
“Ini akan menjadi laga menarik. Mereka memulai musim ini dengan baik. Mereka berhasil memenangi dua laga tandang terakhir dan memiliki sejumlah pemain berpengalaman. Lini serang Madura United sangat kuat. Saat bertahan mereka juga sangat solid,” kata Robert dalam sesi jumpa pers menjelang laga, Sabtu 22 Juni 2019.
Sempat dikabarkan absen, Bojan Malisic dan Ezechiel N’Douassel dipastikan dapat tampil. Meski keduanya sudah mengantongi tiga kartu kuning, akumulasi tersebut akan berlaku saat pertandingan pekan keempat menghadapi Arema FC yang tertunda.
“Kami telah mempersiapkan tim dengan Bojan (Malisic) dan Ezechiel (N’Douassel). Tapi, sebagai pelatih saya tetap mempersiapkan rencana untuk hal yang tidak diduga nantinya,” tutur Robert.
Mengenai rekor bagus Madura United, Robert tak gentar. Sebab dari segi pertahanan, Persib juga baru kebobolan sekali, yakni pada saat menghadapi Tira Persikabo.
“Persib sejauh ini telah membuat banyak peluang di semua pertandingan. (Kita) sudah sangat aktif dalam menyerang. Kita juga masih memiliki rekor yang cukup bagus dengan hanya kebobolan satu gol. Target kita sudah pasti ingin menjadi tim pertama yang bisa menang melawan Madura United di musim ini,” katanya.
Pelatih Madura United, Dejan Antonic, memperkirakan pertandingan sore ini merupakan pertandingan besar bagi kedua tim. Ia berharap pertandingan berlangsung menarik, menghibur dan adil.
“Ini pertandingan besar. Karena dua tim ini punya potensi dan materi pemain yang bagus. Sebagai pelatih saya mau lihat satu pertandingan yang bagus,” katanya.
Dejan menambahkan Madura United datang ke Bandung dengan skuad terbaiknya. Hanya Zah Rahan yang tak dibawa akibat cedera. Kendati begitu, dirinya tetap bertekad untuk bisa mencuri poin pada pertandingan ini.
PERSIB.CO.ID