TEMPO.CO, Jakarta - Mohamed Salah telah mencapai level baru di Liverpool dan bisa menjadi pemain terbaik di dunia pada musim-musim mendatang, kata mantan bintang Manchester United dan kini pengamat sepakbola Gary Neville dalam laman Sky Sports.
Salah mencetak hattrick saat Liverpool menang 4-3 melawan Leeds Sabtu pekan lalu di Anfield. Dan gol membuat perbendaharaan gol Salah menjadi 97 dari 154 penampilan sejak berlabuh di Liverpool dari Roma pada musim panas 2016.
Neville menilai pemain berusia 28 tahun itu semakin kuat saja di Anfield.
"Empat tahun lalu ketika dia pertama kali ke Liverpool dan dia menciptakan 40 gol, saya kira, 'Itu gila. Dia tak akan mampu mempertahankannya," kata Gary Neville dalam Monday Night Football.
"Tetapi kemudian dia konsisten produktif selama periode dua atau tiga tahun. Saya kira dia adalah benar-benar pembunuh di lapangan," sambung Neville.
Duet dan persaingannya dengan Sadio Mane membuat Neville berkata "mengingatkan saya kepada ujung tombak kembar (Cristiano) Ronaldo dan (Wayne) Rooney pada pertengahan 2000-an. Itulah di mana Mane dan Salah berada saat ini."
"Saya kira Salah akhirnya akan berada di atas Mane, bukan karena Mane bukan pemain hebat, dia pemain sehebat Rooney zaman dulu, tetapi alasan mengapa pemain-pemain (seperti Salah atau Ronaldo) berbeda adalah mereka memiliki sesuatu yang lebih."
Kelebihan itu adalah, sambung Neville, adalah pada saat pemain-pemain seperti Rooney dan Mane berpikiran tim harus menang dan "saya harus memberikan segalanya, saya akan berjuang demi rekan-rekan satu tim saya. Salah tidak seperti itu."
"Dia kelihatan berbeda. Dia terlihat sungguh-sungguh, dia terlihat lapar, dia terlihat kuat. Permainannya lebih matang," papar Neville.
Baca Juga: Top Skor Liga Inggris Pekan Pertama: Mohamed Salah Tertajam, Vardy Membayangi
Neville melihat Salah bisa menjadi salah satu pemain terbaik di dunia. Bintang Liverpool itu bisa menjadi penerus Lionel Messi dan Ronaldo tengah memasuki era senja dalam kariernya.
