TEMPO.CO, Jakarta - Luka saat disingkirkan Manchester United pada Liga Champions musim 2018-2019 rupanya belum benar-benar tertutup di hati para pemain PSG. Marquinhos, bek PSG, menyatakan akan menggunakan rasa sakit sebagai motivasi untuk mengalahkan Manchester United pada pertemuan musim ini.
Bek asal Brasil tersebut menyatakan mungkin bagi sebagian pemain PSG kekalahan itu telah dilupakan. Akan tetapi, dia menyatakan bahwa mereka pasti akan kembali mengenangnya pada pertemuan kedua tim musim ini. Dia pun menilai hal itu bisa menjadi tambahan motivasi bagi PSG untuk meraih kemenangan.
"Semangat balas dendam melawan Manchester United? Setiap pemain mungkin punya cara sendiri-sendiri untuk melupakannya. Banyak yang telah terjadi sejak kami disingkirkan Manchester dua tahun lalu," kata Marquinhos menanggapi hasil undian Liga Champions yang menempatkan PSG satu grup dengan Manchester United.
"Tetapi jika laga kali ini dianggap sebagai pertandingan ulang dan dendam itu dapat memotivasi kami untuk bermnain bagus, maka tidak apa-apa."
Undian babak penyisihan Liga Champions yang dilakukan pada Kamis malam kemarin memang menempatkan PSG bersama dengan Manchester United di Grup H. Selain itu, mereka juga akan bersaing dengan tim asal Jerman, RB Leipzig, dan tim asal Turki, Istanbul Basasekhir.
Dua musim lalu, PSG secara mengejutkan disingkirkan oleh Manchester United dari babak 16 besar. Unggul 2-0 pada pertemuan pertama di Stadion Old Trafford, Neymar cs tersingkir setelah kalah 1-3 pada laga kedua di markas sendiri. Manchester United lolos berkat agresifitas gol tandang.
Soal persaingan di Grup H, Marquinhos menilai akan terjadi dengan ketat. Bukan hanya Manchester United, menurut dia RB Leipzig dan Basasekhir juga patut diwaspadai karena merupakan semifinalis Liga Champions musim lalu. Meskipun demikian dia meyakini PSG siap menghadapi tantangan itu.
"Grup dengan banyak tim kuat saya kira. Mungkin yang terberat dari semua grup. Tetapi kami siap," kata dia.
"Kami baru saja menjalani musim yang bagus di Liga Champions. Akan sangat menantang menghadapi Leipzig dan Manchester United yang kami tahu dengan baik."
"Dan tim baru Basaksehir, tak pernah mudah bermain di Turki. Apakah kami siap melakukan hal yang sama lagi? Kami menjalani laga delapan besar musim lalu dengan baik tetapi kalah di final. Itulah perasaan yang kami miliki," kata dia.
PSG memang berstatus sebagai runner-up musim lalu. Neymar cs kalah 0-1 dari Bayern Munchen pada partai final. Sementara Manchester United tak bermain di Liga Champions musim lalu setelah gagal menduduki posisi empat besar Liga Inggris musim sebelumnya.
Laga PSG vs Manchester United atau sebaliknya belum dapat dipastikan kapan akan berlangsung. UEFA baru akan merilis jadwal lengkap babak penyisihan grup Liga Champions pada Jumat malam ini waktu Swiss.
MIRROR
